Relawan Jokowi Berduka untuk Anggota TNI yang Gugur Saat Kawal Pemilu

Relawan Jokowi Berduka untuk Anggota TNI yang Gugur Saat Kawal Pemilu

Mega Putra Ratya - detikNews
Jumat, 10 Mei 2019 20:15 WIB
Relawan Jokowi Berduka untuk Anggota TNI yang Gugur Saat Kawal Pemilu
Foto: dok. Istimewa
Jakarta - Salah satu kelompok relawan Joko Widodo (Jokowi), Masyarakat Pemerhati Pangan (MAPPAN) Indonesia, mengunjungi kediaman anggota Koramil Batu Ceper, Kota Tangerang, almarhum Serda Aju. Serda Aju meninggal karena kelelahan saat bertugas sebagai penjaga rekapitulasi suara di GOR Nagelasari, Kota Tangerang.

"Ini murni kegiatan kemanusiaan, tidak ada kaitannya dengan politik, tidak berhubungan dengan pilpres. Serda Aju adalah sosok yang berdedikasi, tentara yang selalu setia kepada Republik, menjalankan tugas dengan kesungguhan hingga akhirnya beliau berpulang dalam proses mengawal demokrasi Indonesia. Insyaallah beliau khusnul khotimah, amin," ujar Sekjen MAPPAN Kapriyani dalam keterangannya, Jumat (10/5/2019).


Dimulai dengan buka puasa bersama, para relawan beserta tetangga dan rekan kerja almarhum membacakan doa serta tahlil di Perumahan Puri Angkasa, Kecamatan Sepatan Timur, Kabupaten Tangerang, Kamis (9/5/2019). Turut hadir Danramil Batu Ceper Mayor ARM Bambang H, Wakapolsek Sepatan Iptu Fahyani, Sekjen MAPPAN Indonesia Kapriyani, dan Ketua MAPPAN Tangerang Mulyadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapriyani mengatakan MAPPAN Indonesia telah melaksanakan kegiatan serupa di beberapa tempat, seperti di Taman Sari (Jakarta Barat), Kapuk Muara (Jakarta Utara), dan Klender (Jakarta Timur). Dalam kegiatan-kegiatan tersebut, MAPPAN selalu menyampaikan empati kepada keluarga korban para petugas yang meninggal dalam rangkaian Pemilu 2019.

"Kita bersama-sama mendoakan agar almarhum dan semua para pejuang demokrasi, para petugas pelaksana pemilu, baik anggota KPPS, petugas jaga, TNI, Polri, maupun para saksi yang telah mendahului kita menghadap Tuhan Yang Maha Esa," ujarnya.

MAPPAN, lanjut Kapriyani, berharap agar proses Pemilu 2019 yang hanya tinggal beberapa tahap lagi berjalan dengan sukses. Semua pihak harus percaya dan mendorong KPU agar terus bekerja dengan profesional.

Ke depan, Kapriyani berharap ada evaluasi secara komprehensif sehingga pelaksanaan pemilu berikutnya menjadi lebih baik serta tidak menimbulkan korban.

"Kita mendoakan bangsa tercinta agar tetap damai. Masyarakat di bawah sudah menyatu, saling bersilaturahmi, melupakan perbedaan politik. Semoga tak ada lagi upaya memprovokasi masyarakat, upaya merusak persatuan dengan hasutan agar tak percaya pemerintah, tak percaya KPU. Kita mohon diberi kekuatan dan ketabahan oleh Allah SWT agar negara ini selamat melewati segala ujian," jelasnya.


Kepada keluarga korban, khususnya keluarga Serda Aju, para relawan, tokoh, dan masyarakat yang hadir dalam tahlil dan doa bersama itu mendoakan agar tetap tabah dan bersabar atas musibah yang dialami.

"Insyaallah diberi hikmah yang baik dari Allah. Kami melihat masyarakat di sekitar sini juga luar biasa dalam memberikan dukungan moril untuk keluarga almarhum. Inilah wujud kebersamaan rakyat Indonesia yang tak bisa dipecah-belah dengan hasutan serta fitnah," ujar Ketua MAPPAN Tangerang Mulyadi. (ega/mpr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads