Bawaslu Banten Catat 1 Pengawas TPS Meninggal dan 101 Sakit

Bawaslu Banten Catat 1 Pengawas TPS Meninggal dan 101 Sakit

Bahtiar Rifa'i - detikNews
Kamis, 02 Mei 2019 18:15 WIB
Ilustrasi/Foto: Rifkianto Nugroho
Serang - Bawaslu Banten mencatat satu orang pengawas TPS yang meninggal dan 101 orang sakit terkait Pemilu serentak 2019. Satu orang meninggal yakni Eti Hartati, pengawas di TPS 49, Kelurahan Jelupang, Serong Utara, Tangerang Selatan.

Anggota Bawaslu Banten Ali Faisal mengatakan, pengawas yang meninggal diduga kelelahan saat menjalankan tugas. Eti sempat pingsan dan mendapatkan perawatan. Pada Jumat (26/4) Eti dinyatakan meninggal.

"Memang sebelumnya ada riwayat sakit karena kelelahan terus pingsan," ujar Ali dalam jumpa pers di Bawaslu Banten, Serang, Kamis (2/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT





Sedangkan 101 yang sakit menurutnya mulai dari pengawas sampai Panwascam di kecamatan. Sebagian ada yang sudah di rumah dan sebagian masih dalam pemulihan.

"Bawaslu Banten ingin mengucapkan belasungkawa pada pengawas TPS. Bagi yang sakit kita doakan dipulihkan," ujarnya.

Untuk menindaklanjuti adanya pengawas TPS yang sakit dan meninggal. Bawaslu Banten menunggu keputusan Kementerian Keuangan untuk santunan. Bawaslu berharap, uang santunan itu dapat meringankan beban pengawas yang terkena musibah.





Sementara itu, anggota Bawaslu Samani menambahkan, pihaknya menunggu petunjuk tekhnis dari Bawaslu pusat terkait verifikasi petugas TPS yang sakit dan meningal. Yang jelas menurutnya kebanyakan petugas yang sakit diakibatkan adanya keterlambatan distribusi dan menjadi catatan di lapangan.

"Kami pelaksanan undang-undang Pemilu. Nanti ada catatan dalam rangka perbaikan sistem periode Pemilu berikutnya," ujarnya. (bri/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads