Coblos Surat Suara di 2 TPS, 5 KPPS di Banten Berpotensi Jadi Tersangka

Jakarta - Penyidikan kasus pencoblosan surat suara oleh oknum KPPS di 2 TPS di Banten tinggal berpotensi ditetapkan tersangka oleh Sentra Gakkumdu Banten. Ada 5 calon tersangka karena mencoblos surat surat suara di dua TPS di Kota Serang dan Kabupaten Serang.

Komisioner Bawaslu Banten Badrul Munir mengatakan, ada 4 KPPS inisial BD, SF, MT dan DR di TPS 24 Ciloang, Kota Serang yang berkas penyidikannya hampir rampung. Keempatnya dilaporkan Panwascam karena ketahuan mencoblos sisa surat suara.

"Itu sudah masuk tahap penyidikan tapi belum ditetapkan tersangka," kata Munir saat rilis di Bawaslu Banten, Kota Serang, Kamis (2/5/2019).

Munir melanjutkan bahwa ada juga 1 KPPS di TPS 8 Desa Kemuning, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang yang juga berkas penyidikan pidana pemilunya hampir rampung. Penetepan tersangka tinggal menunggu ditetapkan oleh Gakkumdu.

Baca juga: Petugas Pemilu Meninggal di Sumsel Bertambah Jadi 20 Orang

"Tapi untuk calon tersangka masih belum bisa disampaikan. Dia jenis pelanggaran ada pencoblosan surat suaara dan pembukaan kotak," ujarnya.

Karena pidana Pemilu ini katanya dibatasi waktu penyidikannya, Bawaslu dan Gakkumdu sedang menyelesaikan berkas penyidikan. Bawaslu memastikan bahwa penyidikan ini dilanjut sampai ke tahapan pengadilan.

Baca juga: KPU: Petugas KPPS Meninggal Dunia Jadi 382, Sakit 3.538 Orang

"Tak akan lewat waktu karena sudah kita atur, semenjak temuan masuk kita sudah koordinasi dengan polri dan kejaksaan," pungkasnya.



Tonton juga video Curiga Ada Kecurangan, Rizal Ramli Minta Sistem IT KPU Diaudit!:

[Gambas:Video 20detik]

(bri/rvk)