Sekretaris Tersangka, KPU Makassar: Tak Ganggu Tahapan Pemilu

Sekretaris Tersangka, KPU Makassar: Tak Ganggu Tahapan Pemilu

Ibnu Munsir - detikNews
Selasa, 23 Apr 2019 18:37 WIB
Foto: Ketua KPU Makassar Farid Wajdi (Ibnu-detikcom)
Makassar - Ketua KPU Makassar, Farid Wajdi belum mendapat kabar pasti terkait dengan penangkapan dan penetapan tersangka sekretaris KPU Makassar, Sabri. Meski begitu, KPU tetap mendukung proses hukum yang sedang berjalan.

"Belum mendapat informasi detailnya, kami belum dapat informasi detailnya yang beredar di media kan begitu dijemput tapi hari ini berkoordinasi dengan teman-teman saya belum dapat detailnya. Kita tidak akan menghalangi apapun saya pikir ini ranah projustisia kami tidak bisa berkomentar kami mensuport upaya hukum," kata Farid, ditemui di Kantor KPU Sulsel, Jalan Andi Pettarani Makassar, Selasa (23/4/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Farid menyebut pihaknya sampai saat ini belum bisa ada komunikasi dengan Sekretaris KPU Makassar, Sabri dan Bendaharanya, Habibi. Namun KPU Makassar tetap mwnjunjung praduga tak bersalah.

"Belum ada komunikasi sampai sekarang saya masuk sini baru dapat informasi dari berita semua konfirmasi hari ini. Tapi tentu dalam dalam persepsi, kami tetap menjunjung praduga tak bersalah," jelasnya.



Terkait dengan kinerja KPU Makassar yang sementara mengurus Pemilu 2019. Pihaknya yakin tak mengangu kinerja KPU Makassar, iapun menyerahkan langkah dan tindak lanjut penganti ke KPU Sulsel.

"Tapi Insyaallah tidak ada yang mengganggu tahapan itu. terkait (Penganti) dengan teman-teman KPU Provinsi, saya tidak boleh. Insya Allah tidak ada masalah," paparnya.

Sebelumnya, Polda Sulsel menetapkan tersangka terhadap Sekretaris KPU Kota Makassar, Sabri, terkait dugaan penyelewengan dana hibah untuk Pilwalkot Makassar tahun 2018. Diduga ada kerugian negara sebesar Rp 5 miliar.


Saksikan juga video 'Warga di Makassar Temukan Surat Suara Cacat Saat Mencoblos':

[Gambas:Video 20detik]

(rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads