"Beberapa saat setelah serangan di beberapa tempat tersebut, saya langsung melakukan komunikasi dengan duta besar kita di Kolombo. Dan pada saat itu dan mulai sejak saat itu, kemudian di-update dari waktu ke waktu, tentunya kita juga mencari informasi tentang WNI, apakah ada korban WNI, dan sejauh ini kita memperoleh informasi tidak ada korban dari warga negara Indonesia," kata Menlu Retno LP Marsudi di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2019)
Retno juga akan berkomunikasi langsung dengan Menlu Sri Lanka terkait teror bom tersebut. Sementara itu, rasa dukacita dan simpati atas nama masyarakat Indonesia sudah langsung disampaikan Retno kepada Duta Besar Sri Lanka di Jakarta. Indonesia juga mengecam teror bom tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakan Retno, bantuan Indonesia yang ditawarkan kepada Sri Lanka tergantung dari permintaan pihak Sri Lanka. Namun sejauh ini belum ada permintaan bantuan dari tawaran tersebut.
"Belum (ada permintaan dari pihak Sri Lanka)" ucapnya.
Dalam diskusi bersama Retno, Dubes Sri Lanka juga menyampaikan terima kasih atas simpati yang diberikan masyarakat Indonesia terhadap teror bom di Sri Lanka.
"Beliau (Dubes Sri Lanka) menyatakan ungkapan dukacita dan kecaman dari Indonesia merupakan salah satu yang pertama. Oleh karena itu mereka menyampaikan terima kasih banyak," imbuhnya.
Simak Juga 'Ledakan Hantam 3 Gereja di Sri Lanka, Puluhan Orang Tewas':
(nvl/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini