Stok Premium di Ciputat, TB Simatupang, Pondok Pinang Habis
Jumat, 30 Sep 2005 10:01 WIB
Jakarta - Kelangkaan premium di Jakarta menjadi-jadi. Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) mulai memasang pengumuman stok premium habis. Sementara SPBU yang masih menjual premium dipenuhi antrean panjang.Pantauan detikcom, Jumat (30/9/2005), setidaknya ada tiga SPBU di kawasan Tangerang dan Jakarta Selatan yang tutup gara-gara kehabisan premium. SPBU itu yakni SPBU Ciputat, SPBU Pondok Pinang dan SPBU TB Simatupang.SPBU Pondok Pinang telah ditutup sejak Kamis (29/9/2005) kemarin malam. Pintu gerbang SPBU itu dipasangi rantai untuk menghalangi kendaraan yang mau masuk. Sementara pengumuman berbunyi "Maaf Premium Habis" ditempelkan di pagar dan di mesin-mesin pengisian premium.SPBU Ciputat kehabisan premium sejak Jumat (30/9/2005) pagi tadi. Di gerbang masuk SPBU ada pengumuman "Mohon Maaf Premium Habis". Meski premium habis, SPBU itu masih tetap buka karena masih menjual Pertamax. Pengelola SPBU Ciputat, Suroso, menyatakan, sejak Kamis (29/9/2005) kemarin permintaan premium melonjak tinggi. Hari-hari biasa jatah 16 ribu liter premium dari Pertamina habis dalam waktu 4 hari. Namun Kamis kemarin jatah 16 ribu liter ludes dalam setengah hari.Meski permintaan melonjak, SPBU Ciputat tidak membatasi pembelian premium. Semua kendaraan yang ingin mengisi tangkinya hingga penuh dilayani. "Kita tak bisa melarang dan menjatahkan mereka harus beli berapa," kata Suroso.Stok premium habis juga menimpa SPBU di TB Simatupang. Sementara itu sejumlah SPBU yang masih buka mengalami antrean panjang. Pemandangan ini antara lain terlihat di SPBU Pasar Jumat, Pangkalan Jati Pondok Labu, dan SPBU Lebak Bulus. Kendati masih buka, mereka memperkirakan stok premium di SPBU itu akan habis pada siang nanti.
(iy/)