"Alhamdulillah ramai dan lancar, nggak ada halangan," kata Kepala Desa Baduy, Jaro Saija, saat berbincang, Lebak, Banten, Rabu (17/4/2019).
![]() |
Saija mengatakan warga adat Baduy rela pulang dari ladang yang tersebar di beberapa kecamatan di Lebak. Mereka yang berkebun tumpang sari di Kecamatan Cileles, Sajira, Gunung Kencana, Muncang, Cimarga ramai-ramai menuju ke TPS masing-masing demi memililh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Libur kabehangeh (semuanya) pulang, di mana-mana dijemput suruh pulang," kataya.
![]() |
Khusus di TPS 01 Kampung Kaduketug, warga juga menurutnya turun gunung untuk memilih. Sampai pukul 11.00 WIB, warga masih berdatangan untuk mendaftarkan diri sebagai pemilih. Total DPT di kampung ini ada sekitar 286 orang.
Baca juga: 500 Warga Baduy Dalam Pilih Golput di Pemilu |
"Ini masih ramai dan kira-kira selesai sampai pukul 14.00 WIB siang," ujarnya.
Pemilu kali ini di Baduy Luar diikuti sekitar 6.000-an orang yang masuk ke DPT. Tapi, ada sekitar 500 orang yang masuk kategori Baduy Dalam yang tidak memilih karena dilarang adat.
Tonton juga video Ribut-ribut Pemilu di Bali: Surat Suara Habis, Pemilik A5 Protes:
(bri/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini