PKB Bantah Bikin Surat Janjikan Rp 50 Ribu ke Peserta Kampanye Jokowi

PKB Bantah Bikin Surat Janjikan Rp 50 Ribu ke Peserta Kampanye Jokowi

Zunita Putri - detikNews
Jumat, 12 Apr 2019 15:30 WIB
Hasbiallah Ilyas (Foto: Rachman Haryanto)
Jakarta - PKB membantah surat perintah yang beredar tentang pengerahan massa dan memberikan uang Rp 50 ribu ke massa yang datang di kampanye akbar Jokowi-Ma'ruf di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Selatan. PKB menegaskan surat perintah itu adalah hoax.

Surat yang beredar di media sosial itu tertanggal 9 April 2019 dan berisi perintah pada calegnya untuk masing-masing mengirim 100 orang massa untuk datang ke GBK. 100 massa yang datang itu akan diberikan uang Rp 50 ribu per-orang.

"Setiap caleg mengirim 100 orang peserta, DPW PKB DKI akan membantu transport Rp 50.000 perorang. Dan akan diberikan di pintu masuk GBK sesuai jumlah peserta yang hadir," bunyi salah satu petikan surat yang viral. Surat yang beredar di media sosial itu ditandatangani Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Saat dikonfirmasi, Hasbi menyebut surat itu hoax. Dia menegaskan PKB DKI tidak pernah menjanjikan Rp 50 ribu ke peserta kampanye Jokowi yang dibawa oleh calenya.

"Itu bohong, itu hoax, itu tidak benar, dan saya akan usut siapa yang menyebarkan hoax itu. Itu fitnah yang keji, karena tanda tangan saya juga dipalsukan di situ," ujar Hasbi saat dikonfirmasi, Jumat (12/4/2019).

[Gambas:Video 20detik]


Hasbi mengaku tidak pernah menandatangani surat seperti itu. Dia menegaskan seluruh surat keluar dan masuk di DPW PKB pasti melaluinya, namun untuk surat ini dia mengaku tidak pernah mengetahuinya.

"Ya nggak ada, saya nggak pernah tanda tangan, semua kan keluar masuk surat itu di DPW harus melalui saya. Nggak ada itu," katanya.



Dia juga mengatakan akan menuntut pihak yang menyebarkan surat itu. Hasbi mengatakan telah melaporkan hal ini ke KPUD DKI Jakarta.

"Itu hoax, palsu, dan saya akan tuntut itu, saya sudah kirim itu ke KPUD Provinsi bahwa itu tidak benar," jelasnya.

Hasbi menjelaskan tidak benar bahwa PKB meminta caleg untuk mengirim 100 massa seperti yang ditulis di surat beredar itu. Dia mengaku PKB hanya menginstruksikan bagi kadernya yang mendukung Jokowi datang ke GBK.

"Sampai hari ini, kita mengerahkan itu hanya untuk relawan-relawan saja yang mau, bukan dari caleg, caleg nggak ada urusan sama caleg, yang kita instruksikan itu kader PKB yang memang dukung Jokowi, nggak ada buat apa caleg-caleg," tegasnya.


Simak Juga "Cak Imin akan Sapu Kader PKB yang Membelot Dukung Prabowo!":

[Gambas:Video 20detik]

(zap/imk)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads