"Doa dan semangat saya selalu untuk Bung Novel Baswedan. Maju terus, pantang menyerah!" kata Prabowo lewat akun Twitter-nya, @prabowo, seperti dilihat, Rabu (10/4/2019).
Prabowo memandang Novel sebagai seorang pendekar pembela keadilan. Dia mengatakan luka dan gugur adalah risiko yang mesti siap dihadapi pendekar.
Pesan tersebut tertulis di sebuah kertas. Prabowo memberi tanda tangan di bagian bawah pesan tersebut.
"Membela kebenaran dan kejujuran adalah kehormatan. Saya yakin Bung Novel Baswedan adalah pendekar pejuang dan pembela keadilan. Luka dan gugur dalam pertempuran adalah resiko seorang pendekar," demikian pesan Prabowo.
Novel diserang air keras pada 11 April 2017. Serangan ini sempat terekam kamera CCTV. Polisi sudah membuat sketsa terduga pelaku. Ratusan saksi juga sudah dimintai keterangan terkait kasus ini.
Kapolri membentuk tim gabungan pada Selasa (8/1). Pembentukan tim gabungan ini didasari rekomendasi dari Komnas HAM untuk Polri terkait kasus Novel Baswedan yang belum terungkap.
(jbr/tor)Doa dan semangat saya selalu untuk Bung Novel Baswedan. Maju terus pantang menyerah! pic.twitter.com/5UVXM5CX6j
— Prabowo Subianto (@prabowo) April 10, 2019