"Harapan saya Pemilu nanti, walaupun nanti kita menjumpai ada lelucon-lelucon, ada lagu rock, ada lagu jazz, ada juga lagu sendu. Tapi semua itu bisa diatasi bersama. Dengan kerja dari KPU semoga semua itu semuanya bisa berjalan lancar, tenang, dan damai, tidak ada kecurangan dan sebagainya. Rakyat Indonesia bisa menikmati hasilnya dengan damai dan bahagia," kata Sinta, di KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (10/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang kira-kira seperti itu. Saya rasa KPU, maka kami mendukung apa yang telah dilakukan KPU. Agar KPU juga sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi seperti itu dan mengantisipasi akan terjadi seperti itu sehingga bisa disiapkan dari sekarang," ucapnya.
Sebelumnya, Sinta bersama eks Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD dan Alissa Wahid mendatangi KPU. Kedatangan mereka, yang mengatasnamakan diri sebagai Gerakan Suluh Kebangsaan, ditujukan untuk mendukung KPU dalam melaksanakan tugas-tugas penyelenggaraan Pemilu.
"Kami datang di sini terus terang kalau diungkapkan dalam kalimat pendek, kami akan memberi dukungan kepada KPU untuk meneruskan tugas-tugas dengan penuh profesional dalam rangka menyongsong pemungutan suara Pemilu 2019," kata Mahfud Md di KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (10/4). (yld/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini