"Beberapa kali (pelaku) ke sini (masjid)," ujar marbut Al-Amin, Sutarno, di lokasi, Rabu (10/4/2019).
Sutarno menyebut pelaku mengunjungi Masjid Al-Amin untuk sekadar 'nongkrong'. Pelaku kerap membawa tas dan pakaian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sutarno menyebut pelaku jarang berinteraksi dengan warga sekitar. Pelaku, kata Sutarno, terlihat seperti orang pada umumnya.
"Orangnya sih sehat, nggak ada gangguan jiwa," ujar Sutarno.
Aksi penculikan Anisa ini terekam kamera CCTV masjid. Pelaku datang ke masjid dan mendekati Anisa, yang sedang bermain.
Pelaku sempat mengajak ngobrol Anisa. Setelah itu, ia mengajak Anisa jajan di warung sekitar.
"Kebetulan anaknya berani suka main ke sana-ke sini, datang nenek-nenek, diajak ngobrol dipanggil, dikasih mainan kurang jelas juga, dibawa ke Jalan Antara. Ke sana berdua beli makanan, balik lagi ke sini (masjid) makan lagi. Setelah itu (korban) digendong pergi," ujar Sutarno.
"(Pelaku mengenakan) jilbab merah, baju koko perempuan, jadi satu (sama bawahan)," ujar Sutarno.
Atas hal ini, orang tua Anisa melaporkan dugaan penculikan ini ke Polres Metro Bekasi Kota dengan nomor laporan LP/853/K/IV/2019/SPKT/Restro Bekasi Kota.