"Saya juga berharap jangan sampai pada masuk angin karena kehujanan dan 17 April jangan sampai masuk angin. Kita pastikan kesehatan itu nomor satu, sementara presiden nomor dua," kata Sandiaga seusai kampanye di Lapangan Buana Patra Singaraja, Buleleng, Selasa (9/4/2019).
Sandiaga juga meminta maaf karena jadwal kampanyenya dipercepat. Selain itu, adanya kendala teknis membuatnya tak bisa berorasi lama-lama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kampanye Sandiaga di Buleleng, Bali, ini merupakan kunjungannya yang keempat di Pulau Dewata. Dalam kampanyenya ini, Sandiaga mengajak pendukung mengutamakan persaudaraan.
"Yang menyentuh tadi tak ada atribut partai. Semua membawa bendera Merah Putih menandakan komitmen untuk NKRI. Di Bali di mana kita bangun toleransi seutuhnya," pesannya.
Sandiaga juga mengaku disambut masyarakat dengan meriah. Sebab, hujan deras tak menyurutkan semangat massa untuk mendengarkan orasinya.
"Menurut saya, epik sekali, kita alhamdulillah mendapat sambutan masyarakat yang sangat antusias meskipun hujan dan acara dipindahkan last minute di tempat terbuka. Masyarakat tetap antusias untuk mendengarkan sambutan walaupun singkat dan menyampaikan satu harapan atas perubahan," harap Sandiaga.
Saksikan juga video 'Jokowi: Rakyat Hujan-hujanan, Masak Saya Payungan?':
Ikuti perkembangan terbaru Pemilu 2019 hanya di detikPemilu. Klik di sini
(ams/dhn)