Prabowo Pukul-pukul Podium Saat Kampanye, TKN: Urakan Ala Trump

Prabowo Pukul-pukul Podium Saat Kampanye, TKN: Urakan Ala Trump

Haris Fadhil - detikNews
Selasa, 09 Apr 2019 09:07 WIB
Prabowo kampanye di Yogyakarta (Foto: Dok BPN Prabowo-Sandiaga)
Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin menyindir capres Prabowo Subianto yang memukul-mukul podium saat kampanye di Yogyakarta. Menurut TKN, kelakuan Prabowo itu disebut dilakukan agar disebut pemimpin urakan seperti Donald Trump.

"Sikap Prabowo yang brangasan dan suka marah-marah adalah settingan. Karena beberapa polanya sama, seperti nyuruh orang diam. Beliau sedang cari perhatian dengan tingkah polah seperti itu, biar disebut pemimpin urakan, mau gaya-gaya Trump gitu," ujar jubir TKN Irma Suryani dalam keterangan tertulis, Selasa (9/4/2019).

Dia menilai gaya Prabowo itu kontraproduktif dengan citra yang dibangun menggunakan agama. Irma pun menyebut marah-marah Prabowo garing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetapi menurut saya, gaya-gaya seperti itu kontraproduktif dengan cita-cita yang dibangun dengan menggunakan agama! Atau mungkin karena kehabisan akal, dengan membangun sentimen agama sudah ketahuan sekarang pindah rencana ke-2 yaitu dengan membangun image garang dan keras! Tetapi kasihannya malah jadi kelihatan setting-an nya, karena marahnya 'garing' aneh gitu," ujarnya.



Adapun peristiwa Prabowo memukul-mukul meja itu terjadi saat dirinya berkampanye di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Senin (8/4). Prabowo tampak berapi-api ketika berorasi membicarakan kondisi bangsa di hadapan massa pendukungnya.

Awalnya, Prabowo menyampaikan pendapatnya bahwa saat ini Ibu Pertiwi sedang diperkosa. Kekayaan bangsa Indonesia telah dicuri oleh segelintir orang. Selanjutnya, Prabowo berbicara kondisi moral pejabat yang rusak.

Prabowo lantas meminta TNI dan Polri yang aktif agar selalu menjaga netralitas dan bekerja sesuai sumpah jabatan.



"Hei adek-adekku, kau yang ada di tentara' di polisi yang masih aktif, ingat kau adalah tentara rakyaatt!, polisinya rakyaatt!, seluruh rakyat Indonesia!!" teriak Prabowo lantang dengan berdiri di sisi depan panggung kampanye.

"Kau tidak boleh mengabdi pada segelintir orang, apalagi kau membela antek-antek asing!" lanjut Prabowo yang terlihat semakin berapi-api, sambil berjalan mundur ke arah mimbar pidatonya di atas panggung.

"Apalagi kau bela-bela antek asing!" ulang Prabowo yang kali ini sambil gebrak mimbar berkali-kali memakai tangan kanannya, diiringi riuh teriakkan 'Prabowo.. Prabowo...' dari massa pendukungnya.

Amien Rais dan tokoh PPP di DIY, Syukri Fadholi yang sebelumnya duduk di deretan kursi di belakang mimbar bergegas maju menghampiri Prabowo. Keduanya berdiri di samping kanan-kiri Prabowo, Amien terlihat membisiki Prabowo, dan Syukri terlihat melambaikan tangannya ke arah massa yang memadati stadion. Prabowo kemudian mengungkapkan bisikan dari Amien.

"Mereka kuatir saya ini apa namanya.. jadi tadi dibisiki sabar..sabar...," ucap Prabowo.


Saksikan juga video 'Prabowo: Saya Muak dengan Elite Jahat di Jakarta Itu!':

[Gambas:Video 20detik]

Prabowo Pukul-pukul Podium Saat Kampanye, TKN: Urakan Ala Trump
(haf/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads