Pekanbaru - Nasib malang menimpa kompleks perumahan Gria Cemara Asri (GCA) di Jl Purwodadi Pekanbaru. Sudah setahun ini, 65 Kepala Keluarga (KK) mengeluhkan belum terpasanganya aliran listrik dari PLN seperti yang dijanjikan pihak pengembang PT Trifana Sukses Mandiri. Pihak pengembang dianggap ingkar janji. "Sudah setahun perumahan kami belum terpasang arus listrik. Satu sisi kita sendiri sudah melakukan akad kredit ke BTN. Tapi fasilitas yang dijanjikan pihak pengembang seperti listrik dan musala belum juga dipenuhi. Kami minta pihak BTN bisa mengambil tindakan tegas kepada PT Trifana Sukses Mandiri," ujar Tarmiji, salah seorang konsumen kepada detikcom, di BTN Cabang Pekanbaru, Jl Sudirman, Pekanbaru, Selasa (27/9/2005).Kedatangan utusan warga ini untuk meminta pihak BTN membantu mencari solusi dalam pemasangan listrik di perumahan mereka. Padahal tiga bulan lalu, PT Trifana Sukses Mandiri berjanji pada konsumennya bahwa aliran lsitrik akan segara terpasang pada akhir Agustus."Tapi janji pengembang itu hanya isapan jempol belaka. Sampai saat ini kami belum menikmati sarana listrik. Bila dalam waktu dekat ini fasilitas yang dijanjikan itu belum juga tersedia, kami akan melakukan upaya hukum," kata HA Tanjung salah seorang konsumen lainnya.Warga juga menuding pihak BTN Cabang Pekanbaru terkesan tidak mempedulikan nasib nasabahnya. Alasannya, beberapa bulan yang lalu, mereka juga mengadukan persoalan yang sama. Paling tidak, mereka berharap pihak pengembang PT Trifana Sukses Mandiri diberi sanksi karena ingkar janji."Tiap kali kami komplain ke bank, malah pihak BTN menyalahkan warga. Mereka bilang, salah siapa mau melakukan akad kredit kalau fasilitas belum disediakan pengembang," kata Tanjung.Sementara itu, Kepala Cabang BTN Pekanbaru, Franklin kepada mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti pengaduan tersebut. Dia mengatakan, bila ada pengembang yang ingkar janji, maka BTN Cabang Pekanbaru akan menunda kredit kepada pihak pengembang."Sanksi yang kita berikan, nantinya pihak PT Trifana Sukses Mandiri akan kita hentikan penyaluran KPR-nya. Kita memang banyak menerima komplain dari nasabah KPR tentang belum masuknya aliran listrik," kata Franklin.Dia menyebut, Bank BTN juga sudah bekerja sama dengan REI dan PLN untuk segera membantu mancari solusi dalam pemasangan aliran listrik. "Kita akan menyarankan, secepatnya pihak pengembang bisa memberikan fasilitas mesin diesel menunggu ada jaringan PLN masuk ke perumahan itu. Tapi bila pihak pengembang tidak melaksanakan itu, kita akan memberikan sanksi tegas untuk memberhentikan kucuran kredit ke PT Trifana Sukses Mandiri," kata Franklin.
(asy/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini