Dinas LH DKI: Kampanye Akbar Prabowo-Sandi Hasilkan 72 Ton Sampah

Dinas LH DKI: Kampanye Akbar Prabowo-Sandi Hasilkan 72 Ton Sampah

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Senin, 08 Apr 2019 13:09 WIB
Foto ilustrasi kampanye akbar Prabowo-Sandiaga Uno. (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - Kampanye akbar pasangan calon Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Stadion Utama Gelora Bung Karno menghasilkan 72 ton sampah. Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta menyiapkan 10 truk untuk mengangkut sampah tersebut.

"(Beratnya) 72 ton. Awalnya kami menyiagakan 3 truk. Tapi, melihat jumlah sampah yang banyak, jumlah truk yang kami kerahkan menjadi 10," kata Kepala Plt Dinas LH Djafar Muchlisin di DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (8/4/2019).


Djafar mengatakan kemarin menyiagakan 120 petugas PPSU, 7 bus toilet, dan mobil penyapu jalan. Djafar mengatakan pembersihan sampah selesai pada siang hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pagi acara, siang area GBK sudah bersih. Tak ada kendala dalam kebersihan," sebut Djafar.

Sebelumnya, kampanye akbar dihadiri kader Gerindra, PKS, Partai Demokrat, PAN, dan Partai Berkarya. Prabowo sendiri massa yang hadir lebih dari sejuta orang. Kampanye akbar itu digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.


Hal tersebut disampaikan Prabowo setelah dia bertanya kepada panitia dari atas panggung. "Panitia, berapa yang sudah dihitung hadir di sekitar Senayan? Berapa?" tanya Prabowo.

"Satu juta lebih!" sambung Prabowo setelah mendapatkan jawaban dari panitia kampanye akbar.


Saksikan juga video 'Posko Makanan Gratis Berjejer di Kampanye Akbar Prabowo-Sandi':

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads