"Nanti kita lagi kaji dulu langkah pertamanya memang melakukan pengendalian yang kemungkinan terjadi adalah pembuatan sodetan. Sodetan antara saluran tengah dan Situ Babakan, sehingga air yang melimpah dimasukkan dulu ke Situ Babakan," kata Anies di Jalan MT Haryono, Jakarta, Kamis (4/4/2019).
Anies mengatakan pelebaran sungai di sekitar Jati Padang tidak akan memberikan dampak signifikan. Dia mengatakan solusi utama banjir jangka pendek adalah pengendalian volume air.
"Kalaupun sungai itu dilebarkan, selama volume air dr Depok tidak dikendalikan, akan selalu muncul masalah karena problemnya bukan semata-mata soal pelebaran sungai. Tapi soal volume air yang tidak terkendali," kata Anies.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sekarang untuk pengerjaan sementara kita memasang krucuk-krucuk dengan kayu-kayu dolken ya untuk menahan jalan setapak ini, agar tidak kedorong air lagi. Seperti yang terjadi ini kan, kedorong air karena fondasinya kurang di bawahnya ya kan. Tahanannya nggak ada. Jadi untuk sementara kita menahan dengan kayu-kayu dolken ini. Kita pancang semuanya," kata Koordinator Lapangan Sudin SDA Jaksel Ahmad Rosadi di lokasi RW 06 Jati Padang, Jaksel, Rabu (3/4)
Petugas yang dikerahkan untuk membuat tanggul sementara itu berjumlah 15 orang. Petugas langsung bekerja setelah tanggul jebol pada Senin (1/4).
Rosadi menjelaskan, kayu dolken yang dipasang untuk tanggul sementara ini disiapkan oleh Wali Kota Jakarta Selatan. Selain itu, petugas menyiapkan beberapa karung pasir untuk membendung air agar tidak mengalir ke lokasi lain.
"Kayu-kayu dolken ini memang Wali Kota sudah menyiapkan semua alat atau material. Jadi kita tidak kesulitan untuk mengambil segala macam material. Karena semuanya sudah siap dan sudah bisa diangkut langsung. Apabila ada kerusakan atau lain sebagainya," ujarnya.
"Karung-karung ini sekitar 700-an kurang-lebih, untuk menahan lubang yang jebolin ini," sambung dia. (fdu/dhn)