Menurut keterangan yang dihimpun detikcom, Selasa (2/4/2019), pelemparan batu itu terjadi saat KRL memasuki Stasiun Kebayoran sekitar pukul 22.30 WIB. Jendela KRL yang pecah itu tepat berada di salah satu deretan bangku prioritas di salah satu gerbong.
Batu yang dilemparkan itu mengenai kaca dan jatuh ke lantai kereta. Salah satu petugas KRL mengatakan tidak ada penumpang yang duduk di bangku tersebut saat peristiwa terjadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Lagi nggak ada yang duduk di situ," kata petugas di lokasi.
Baca juga: Kaca Jendela KRL Pecah Dilempar OTK |
Berdasarkan pantauan di lokasi, batu yang dilemparkan sebesar genggaman tangan. Hanya ada satu batu yang dilemparkan.
Saat ini petugas telah menangani jendela KRL yang pecah. Serpihan kaca telah dibereskan. Jendela sementara ditutup dengan tirai yang direkatkan dengan lakban hitam.
![]() |
Peristiwa ini sudah terjadi beberapa kali. PT KCI terus meminta masyarakat tidak melakukan vandalisme dalam bentuk apa pun terhadap KRL. Sebab, perbuatan tersebut berdampak pada pelayanan terhadap penumpang KRL.
PT KCI rutin melakukan pencegahan melalui patroli maupun sosialisasi ke berbagai lokasi yang rawan pelemparan KRL. Dalam setiap sosialisasi ini, petugas menyampaikan berbagai bahaya dan kerugian yang ditimbulkan akibat tindakan vandalisme terhadap KRL. (tsa/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini