"Kita punya tim IT dan tim data scientist yang sudah membedah DPT, Daftar Pemilih Tetap, dari KPU," ucap Amien saat berorasi di depan kantor KPU saat apel siaga 313, Minggu (31/3/2019).
Untuk itu Amien selaku Dewan Pembina Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno akan menyampaikannya ke KPU, Senin besok. Dia meminta agar temuan DPT ganda diselesaikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjelasan KPU Soal 17,5 Juta DPT
Persoalan tentang DPT ganda memang sebelumnya dilaporkan BPN ke KPU. BPN mengklaim adanya 17,5 DPT ganda dalam Pemilu 2019. KPU pernah angkat bicara tentang persoalan itu.
Komisioner KPU Viryan Aziz pada 11 Maret 2019 menyampaikan data 17,5 juta yang diklaim BPN sebagai DPT ganda itu bukanlah data yang valid, tetapi tetap perlu dimintai konfirmasi. DPT ganda itu disebut terkait tanggal dan bulan lahir.
"Mengapa data seperti itu bisa muncul? Informasi yang kami terima, data itu hasil dari pencatatan di bawah. Misalnya ada pemilih yang pada saat kegiatan administrasi kependudukan, tidak ingat lahirnya tanggal berapa, bulan berapa, hal-hal yang sifatnya data seperti itu kemudian disamakan tanggal lahirnya, ada yang tanggal 1 bulan 7, tanggal 31 bulan 12 dan tanggal 1 bulan 1," ujar Viryan.
Selain itu Viryan menyampaikan bila KPU sudah mengecek DPT sejak September 2018 hingga Februari 2019 dengan berkoordinasi dengan parpol peserta pemilu. Saat itu Viryan menyebut KPU juga sudah menyerahkan 775 ribu data potensi ganda ke partai politik salah satunya Partai Gerindra. Data tersebut juga sudah diminta klarifikasi kembali.
Tonton video Jika Ada Kecurangan, Amien Rais: Tidak ke MK, Kita People Power :
Ikuti perkembangan terbaru Pemilu 2019 hanya di detikPemilu. Klik di sini
(dhn/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini