Prabowo Lempar Nama Menteri, Pengamat Politik: Tak Pengaruhi Elektoral

Prabowo Lempar Nama Menteri, Pengamat Politik: Tak Pengaruhi Elektoral

Faiq Hidayat - detikNews
Sabtu, 30 Mar 2019 09:26 WIB
Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia Ali Rif'an (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta - Capres Prabowo Subianto menyebut sejumlah nama kandidat menteri bila terpilih di Pilpres 2019. Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia Ali Rif'an menyebut hal tersebut belum tentu punya pengaruh menambah suara.

"Pengaruh (elektoral) masih harapan, nanti harus diukur. Saya tidak bisa bilang langsung itu berdampak (pada suara), itu akan diuji melalui survei. Tapi mereka berharap berpengaruh, tapi itu belum tentu," kata Ali Rif'an kepada wartawan, Sabtu (30/3/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, ketika berkampanye di Bandung, Prabowo bertanya kepada para pendukung tentang sosok AHY dan Aher mengenai kepantasannya menjadi menteri. Selain itu, Prabowo menunjuk petinggi parpol koalisinya, dari Zulkifli Hasan, Sohibul Iman, Priyo Budi Santoso, hingga Hinca Panjaitan.

Kembali kepada Rif'an, ia mengatakan nama-nama yang dinilai Prabowo pantas menjadi menteri itu merupakan bagian dari konsolidasi koalisi kubu Prabowo-Sandi. Nama-nama tersebut memang sudah lama mendukung Prabowo dan bisa menjadi deal politik.

"Orang di-endorse punya loyalis misal AHY di-endorse 02, AHY kan punya loyalis, bergeser ke 02, Sohibul Iman juga akan membuat orang yang suka Sohibul Iman makin kokoh 02. Soliditas akan bagus di sebut diawal, orang di-mention akan mendukung," jelas dia.

Ia mengatakan seharusnya Prabowo mengajak tokoh populer nonpartai untuk menjadi menteri, misalnya Atta Halilintar (youtubers) atau Agnez Monica, yang sudah mempunyai fans banyak, sehingga target untuk menarik suara bisa direalisasi oleh kubu Prabowo.

"Kalau memang target menarik suara, itu harus nonpartai, tapi syarat yang populer. Kalau itu, hanya sebagai konsolidasi internal biar solid, 'Ini kamu sudah saya kasih, ayo dukung saya.' Begitu lo. Berarti sudah deal politik disampaikan ke publik," tutur dia.



Simak Juga 'Ini Kriteria Kabinet Prabowo Jika Terpilih Jadi Presiden':

[Gambas:Video 20detik]

(fai/nvl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads