"Boleh saja, tapi harus koordinasi dengan satuan wilayah setempat," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (29/3/2019).
Polri meyakini FUI akan berkoordinasi dengan satwil setempat. "Mereka di luar, mereka pasti akan berkoordinasi, dan akan diberi batas mereka," ujar Dedi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum berangkat ke TPS, FUI akan mengadakan Subuh Akbar Indonesia Putihkan TPS. Gerakan ini, katanya, sebagai langkah awal menjaga pemilu dari kecurangan.
Baca juga: FUI Bakal Gelar Apel 313 di KPU |
"Kita targetkan satu TPS 210 orang. 10 panitia, dan 200 anggota jamaah umat Islam yang ada di DPT. Itu yang salat Subuh berjamaah, yang ikuti tausiah. Berdasarkan Fatwa MUI, bergerak bersama ke TPS putihkan TPS, jaga, tenteram, dan berzikir agar Allah beri keselamatan," ujar Sekjen FUI, M Al-Khaththath kepada wartawan di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (23/3).
Saksikan juga video 'FUI Bersumpah Putihkan TPS dari Sabang Sampai Merauke':
(dkp/fjp)











































