Zulkifli: Kalau Prabowo-Sandi Menang, Emak-emak Bahagia

Zulkifli: Kalau Prabowo-Sandi Menang, Emak-emak Bahagia

Matius Alfons - detikNews
Kamis, 28 Mar 2019 19:07 WIB
Ketum PAN Zulkifli Hasan di Kampanye Akbar di Depok. (Matius Alfons/detikcom)
Jakarta - Ketum PAN Zulkifli Hasan berjanji menghentikan impor beras, garam, dan gula jika PAN menang Pemilu 2019. Kemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno juga disebut penting untuk kondisi ke depan.

"Pilihan itu untuk tentukan jalan hidup kita. Jalan hidup Bapak-Ibu, jalan hidupnya Ibu-ibu, Bapak-bapak, anak-anaknya, suaminya, istrinya, keluarganya, tetangganya, dan lingkungannya," kata Zulkifli dalam sambutan di kampanye terbuka di Lapangan Poncol, Sawangan, Depok, Kamis (28/3/2019).

Menurut Zulkifli, bila Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menang, masyarakat, khususnya emak-emak, akan bahagia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



[Gambas:Video 20detik]



"Prabowo-Sandi (menang) insyaallah emak-emak bahagia. Kalau PAN menang, kalau PAN banyak kursinya, kita nanti tidak boleh impor garam lagi, susah itu petani garam," sambungnya.

Selain itu, impor gula dan beras yang merugikan petani, ditegaskan Zulkifli, akan dihentikan. Menurutnya, saat ini rakyat susah karena impor ugal-ugalan.

"Kalau PAN nanti dicoblos juga nggak boleh impor gula lagi. Kita larang nanti impor beras. Sekarang petani petani kita susah, rakyat susah karena banyak barang barang diimpor ugal-ugalan," kata Zulkifli.

Karena itu, Zulkifli mengajak masyarakat bekerja keras untuk membantu memenangkan Prabowo-Sandiaga.

"Nah kalau mau menang, kita kudu kerja, nanti tanya jadi lurah susah kagak, jadi bupati susah kagak, jadi gubernur susah nggak, ya apalagi jadi presiden. Kita harus kerja keras, mana yang kerja keras itu yang menang," tuturnya.



Tonton juga video Prabowo Berapi-api Sebut AHY hingga Aher: Cocok Nggak Jadi Menteri?:

[Gambas:Video 20detik]

(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads