"Menurut saya, tadi ASN (yang tidak netral) ada 165 kasus, sementara jumlah ASN 4 juta. Kita lagi berjalan, membawa bangsa ini seperti membawa tangki air. Satu tangki, ada seember yang keluar, ya, fokusnya di satu tangki. Yang satu ember ini proses saja melalui peraturan yang berlaku," kata Wakil Ketua BPN Mardani Ali Sera di gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (23/3/2019).
Mardani menegaskan akan berkomitmen membuat demokrasi di Indonesia lebih maju bersama-sama dengan ASN, TNI, dan Polri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Mardani, pasti ada dinamika dalam penyelenggaraan pemilu. Karena itu, ia meminta masyarakat, KPU, Bawaslu, dan media terus memberi masukan bagi para peserta pemilu.
"TKN atau BPN dengan penyelenggara pemilu semua sepakat ini kesempatan terbesar kita mengkonsolidasi demokrasi. Oleh karena itu, kalau ada pelanggaran dari kami, BPN atau TKN, segera kabari kami, KPU, Bawaslu karena yang paling mampu mengawasi adalah masyarakat dan rekan media," ucap Mardani.
Mardani hari ini menghadiri deklarasi Komitmen Bersama Menjelang Kampanye Rapat Umum dan Iklan Kampanye Pemilu, yang diselenggarakan Bawaslu. Turut hadir pula Mendagri Tjahjo Kumolo dan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir.
Tonton juga video TKN dan BPN Sepakat Ciptakan Pemilu yang Berkualitas:
(azr/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini