Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara Aliansi Pengusaha Nasional yang digelar di Djakarta Theater, Kamis (21/3/2019). Prabowo awalnya mengatakan dia ingin calon wakil yang muda.
"Saya dari awal ingin calon wakil saya harus anak muda. Lo, kalau saya 68 tahun, pengganti saya harus lebih muda dari saya. Dan dan dia harus fit, harus kuat, harus sehat, dia harus pinter. Betul?" kata Prabowo diamini peserta acara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan dia harus lebih pintar dari saya. Anda tahu? Itu adalah ilmu seorang panglima. Panglima harus pilih orang-orang yang paling pintar supaya dia tidak terlalu capek berpikir. Betul?" sebut Prabowo.
Prabowo lalu berbicara soal pemimpin. Dia sempat meralat pernyataannya saat bicara 'pemimpin bodoh'.
"Kalau pemimpin kita bodoh, apa, aaa... apa, apalah itu.... Gini, gini, ralat! Kalau orang sekitar kita bodoh-bodoh, kita yang capek," sebut Prabowo. (gbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini