"Bukan, bukan (aturan). Itu hanya imbauan saja," kata Wakapolda Papua Barat, Kombes Tatang, ketika dikonfirmasi detikcom, Rabu (20/3/2019).
Tatang menjelaskan imbauan itu diberikan Brigjen Rudolf kepada anggotanya karena kecintaannya dengan Papua. Menurut Rudolf, jelas Tatang, jika rambut orang asli Papua lurus maka mengurangi ciri khas ke-Papua-an mereka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikonfirmasi mengenai adanya pernyataan Brigjen Rudolf yang akan memutasi polwan berambut rebonding ke pelosok Papua Barat, Tatang membantah.
"Nggak lah, nggak seperti itu. Hanya diimbau karena adik-adik (polwan) itu kan suka meluruskan rambutnya," tutur Tatang. (aud/aan)











































