PLN Prioritaskan Listrik di Pengungsian Korban Banjir Bandang Jayapura

Jayapura - PT PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) tengah berupaya memulihkan listrik Jayapura, Papua. PLN akan fokus menyediakan listrik di lokasi pengungsian korban banjir bandang dan rumah sakit.

"Ada 8 tim dan kita fokuskan kelistrikan di lokasi yang vital seperti tempat pengungsian dan rumah sakit dan apa bila ada buka posko kita akan berikan bantuan genset," kata Asisten Manajer Komunikasi PLN UIWP2B, Septian Pujiyanto kepada detikcom, Senin (18/3/2019).

Baca juga: Gunung Cycloop Botak Picu Banjir Sentani, Polisi Selidiki Izin Pertambangan

Septian mengakui masih ada beberapa lokasi yang listriknya padam. Kondisi tersebut karena ada infrastruktur yang rusak.

"Ada beberapa lokasi masih mengalami pemadaman hingga saat karena ada beberapa tiang harus ada pembenaran sekalian komponen lainnya," jelasnya.

Septian menuturkan ada sekitar 30 daerah yang mengalami pemadaman listrik. Dia menyebut dari sekitar 30 daerah yang mengalami pemadaman, kini tinggal 20-an daerah saja.

"Kalau titik, kalau kita bilangnya ada sekitar kurang lebih lima penyulang (sistem). Kalau total tadi ada sekitar 20-an daerah yang mengalami pemadaman, dari data 30-an," terang Septian.

Baca juga: Polisi: Korban Tewas Banjir Bandang dan Longsor di Jayapura Jadi 80 Orang

Diberitakan sebelumnya, banjir bandang dan tanah longsor di Jayapura menyebabkan 11.725 keluarga terkena dampak. Setidaknya 4.266 orang mengungsi ke enam titik.

Terdapat 9 kelurahan yang terkena dampak banjir bandang. Dari 9 tempat itu, kelurahan yang paling parah adalah Dobonsolo, Doyo Baru, dan Hinekombe. (zak/zak)