Jokowi Yakin Kasus Romahurmuziy Tidak akan Pengaruhi Elektabilitas

Jokowi Yakin Kasus Romahurmuziy Tidak akan Pengaruhi Elektabilitas

Tsarina Maharani - detikNews
Minggu, 17 Mar 2019 20:14 WIB
Jokowi (Andhika/detikcom)
Jakarta - Ketum PPP Romahurmuziy atau Rommy ditetapkan sebagai tersangka dugaan jual-beli jabatan di Kementerian Agama. Capres petahana Joko Widodo yakin kasus yang menjerat Rommy tidak mempengaruhi elektabilitas dirinya pada Pemilu 2019.

"Menurut saya nggak ada (pengaruh ke elektabilitas)," kata Jokowi di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Minggu (17/3/2019).


Namun Jokowi enggan berkomentar lebih jauh mengenai Rommy. Di partai, Rommy kini sudah diberhentikan dari jabatan ketum.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Posisinya kini diisi oleh Ketua Majelis Pertimbangan PPP Suharso Monoarfa, yang ditunjuk sebagai Plt Ketum PPP.


Rommy sempat menyampaikan pembelaan atas kasus dugaan suap yang menjeratnya. Dia merasa dijebak.

"Saya merasa dijebak dengan sebuah tindakan yang tidak pernah saya duga, saya pikirkan, atau saya rencanakan. Bahkan firasat pun tidak. Itulah kenapa saya menerima sebuah permohonan silaturahmi di sebuah lobi hotel yang sangat terbuka dan semua tamu bisa melihatnya. Ternyata niat baik ini justru menjadi petaka," kata Rommy dalam surat terbukanya yang dibagikan kepada wartawan di gedung KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Sabtu (16/3).


Simak Juga "Kirim Sepucuk Surat ke PPP, Rommy Sampaikan Undur Diri":

[Gambas:Video 20detik]

(tsa/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads