Kolonel Tusuk Istri dan Hakim Pengadilan Agama Hingga Tewas

Kolonel Tusuk Istri dan Hakim Pengadilan Agama Hingga Tewas

- detikNews
Rabu, 21 Sep 2005 19:44 WIB
Surabaya - Entah apa yang ada di benak Kolonel (Laut) M. Irfan. Begitu putusan dalam sidang perkara harta gono-gini dibacakan, Irfan langsung menusukkan sangkur ke tubuh istrinya. Tak hanya itu, Irfan juga menusuk M Taufiq, hakim Pengadilan Agama (PA) Sidoarjo. Kedua korban penusukan itu pun tewas. Kejadian yang membuat banyak orang yang ada di ruang sidang PA Sidoarjo terkejut bukan kepalang itu terjadi Rabu (21/9/2005). Peristiwa penusukan hebat ini terjadi seusai hakim membacakan putusan sidang perdata atas gugatan pembagian harta gono-gini yang diajukan Kolonel Laut M Irfan sekitar pukul 15.00 WIB. Entah karena tidak puas dengan amar putusan hakim, tiba-tiba Kolonel M Irfan mengambil pisau sangkurnya yang ada di luar sidang. Tidak berapa lama kemudian, Irfan masuk kembali ke ruang sidang dengan emosi yang luar biasa. Apa yang Irfan lakukan selanjutnya? Tak disangka, tak dinyana. Irfan langsung meghampiri istrinya, Ny Eka Suhartini yang saat sidang duduk bersebelahan dengan dirinya. Tanpa basa-basi, Irfan menghujamkan pisau sangkurnya ke tubuh istrinya itu. Ny Eka terkapar bersimbah darah. Melihat kejadian itu, M Taufiq, hakim anggota yang tinggal di Jalan Menanggal, Surabaya berusaha melerai aksi tak terkontrol M Irfan. Namun, Taufiq malah jadi sasaran amarah Irfan. Begitu Taufiq mendekat, Irfan juga langsung menghujamkan sangkurnya ke tubuh Taufiq sebanyak tiga kali. Kucuran darah segar mengalir deras dari tubuh Taufiq. Karena pendarahan cukup besar, nyawa Taufiq tidak tertolong ketika akan dilarikan ke rumah sakit. Demikian pula nasib Ny Eka. Perempuan berumur 44 tahun yang tinggal di Taman Asri Utara, Waru, Sidoarjo ini tewas seketika.Usai membunuh, Irfan langsung diamankan oleh Detasemen Polisi Militer (DENPOM) dan Polisi Militer Angkatan Laut (POMAL). "Kasus ini ditangani POMAL. Polisi hanya membantu pengamanan sifatnya," kata Kapolres Sidoarjo AKBP Cahyono.Hakim anggota lainnya, Basuni dan Muhammad Toha juga sempat mendapat serangan amukan Irfan. Namun beruntung, nyawa mereka terselamatkan karena petugas keamanan pengadilan setempat maupun anggota Polres Sidoarjo segera meringkus Irfan. (asy/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads