"Kemenhub perlu mencermati kecelakaan ini dan tidak ragu larang terbang sementara semua B737 Max 8 di Indonesia, demi mencegah terjadinya kecelakaan lagi," kata Anggota Ombudsman bidang Transportasi Alvin Lie kepada wartawan, Minggu (10/3/2019).
Alvin menyebut kecelakaan pesawat Ethiopian Airlines itu mirip dengan jatuhnya Lion Air PK-LQP pada Oktober 2018 lalu. Dia mengatakan pesawat itu menukik tajam pada ketinggian 8.000 kaki atau 2.400 meter.
Jenis pesawat Ethiopian yang jatuh ini sama dengan pesawat Lion Air PK-LQP yang jatuh bulan Oktober 2018 lalu, yaitu Boeing 737 MAX 8. Saat itu, pesawat Lion Air tersebut hilang kontak setelah 13 menit take off. Sementara pesawat Lion Air Ethiopian Airlines ET 302 hilang kontak setelah 6 menit take off.
Pesawat Ethiopian Airlines tujuan Nairobi jatuh dengan 149 penumpang dan 8 kru di dalamnya. Pesawat dengan nomor penerbangan ET 302 itu jatuh di dekat kota Bishoftu, 62 Km tenggara ibu kota Addis Ababa.
(tor/tor)