Hal itu disampaikan Jokowi di acara Parahyangan Bersatu, Silaturahmi Tokoh Masyarakat dan Relawan Balad Jokowi di Villa Istana Bunga, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (10/3/2019). Jokowi menceritakan, perhitungan suara pada lima tahun lalu atau saat Pilpres 2014. Dirinya hanya mendapatkan suara 40,22% sedangkan saingannya, Prabowo-Hatta menang dengan suara 59,78%.
"Tetapi melihat militansi siang ini saya yakin 2019 kita menang. Saya yakin di 17 April kita akan memenangkan provinsi Jawa Barat, atas izin Allah," kata Jokowi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Optimisme capres petahana ini juga didukung oleh survei yang sudah dilakukan. Di mana, pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 sudah menang namun masih tipis.
"Kita harus yakini itu. Karena kalau kita lihat, hasil survei sekarang itu sudah lewat. Alhamdulillah tapi tipis banget. Tugas kita semuanya agar itu jadi kemenangan yang tebel banget," ujar dia.
Cara untuk mempertebal kemenangan suara di Jawa Barat. Kata Jokowi, dengan meluruskan semua kabar hoax dan fitnah yang selama ini sudah bertebaran di media sosial bahkan pintu rumah masyarakat.
Jokowi mencontohkan, kabar fitnah dan bohong yang dipercayai oleh masyarakat khususnya kalangan bawah adalah penghapusan azan, pendidikan agama, hingga kriminalisasi ulama.
"Saya titip agar ini direspons dengan cepat. Jangan takut lawan yang namanya hoaks, kabar fitnah, kabar bohong, harus kita lawan. Kalau tidak kita lawan dipikir kita takut," ungkap dia.
Simak Juga 'Relawan GI-JOW Siap Geriliya Menangkan Jokowi di Jabar':
(hek/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini