Polisi Gali Motif Ayah Perkosa Anak Gadis yang 2 Tahun Tak Ditemuinya

Jakarta - BR alias Budi (37) berkilah memerkosa anak gadisnya yang berusia 13 tahun karena keinginan sang anak. Tetapi, polisi tidak percaya begitu saja dengan alibi tersangka.

"Itu hak tersangka menyampaikan apapun, tetapi kita tidak percaya begitu saja," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya Ghalib kepada wartawan di kantornya, Jalan Wijaya II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (6/2/2019).

Andi mengatakan, pihaknya masih akan menggali keterangan dari tersangka. Polisi juga masih akan menggali motif tersangka.

"Itu pembenarannya saja, nanti kita dalami lagi," katanya.

Baca juga: Pengakuan Ayah yang Perkosa Anak Gadisnya Setelah 2 Tahun Tak Bertemu

Budi memperkosa anak gadisnya di rumah kontrakannya di Pesanggrahan, Jakarta selatan pada tanggal 20 Februari 2019. Korban tinggal dengan ibunya setelah kedua orang tuanya itu bercerai 2 tahun yang lalu.

"Korban kemudian ke rumah kontrakan pelaku, namanya kangen sudah bertahun-tahun tidak bertemu," ungkapnya.

Namun pertemuan ayah dan anak itu berubah jadi sebuah momen memilukan. Korban malah diperkosa oleh sang ayah yang seharusnya melindunginya.

Kasus ini terungkap setelah para tetangga mengetahui perbuatan pelaku. Tetangga kemudian melaporkan pelaku ke polisi.

Di sisi lain, sang istri juga akhirnya mengetahui peristiwa ini. Budi kemudian ditangkap polisi dan saat ini ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan.

Baca juga: Rindu 2 Tahun Tak Bertemu, Gadis di Jaksel Malah Diperkosa Ayah

(mea/mea)