Deklarasi Garbi DKI berlangsung di Oval Atrium Mall Epiwalk, Rasuna, Jakarta Selatan, Minggu (3/3/2019). Puisi yang dibacakan Fadli berjudul 'Arah Baru'.
"Saya tidak memberi sambutan tapi diminta baca puisi. Jadi saya baca puisi yang saya tulis tadi pagi. Selamat kepada Garbi DKI dan seluruh panitia yang menyelenggarakan di tempat ini. Puisi saya, saya tulis secara spontan judulnya 'Arah Baru'," kata Fadli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di puisi itu, Fadli menyebut ketika dalam kondisi tersesat maka harus mencari hari baru. Dia lalu bicara soal arah baru Indonesia.
"Arah baru Indonesia harusnya memikirkan rakyat bekerja dan sejahtera, bukan mencetak buruh asing berlagak dan rakyat menjadi budak di tiang-tiang beton mangkrak," kata Fadli saat membacakan potongan puisinya.
Dia lalu bicara arah baru Indonesia berupa hukum harusnya jadi panglima keadilan dan bukannya alat teror penguasa. Fadli pun mengajak tumbangkan kezaliman.
"Ketika kau tahu jalan makin berliku, hanya keyakinan dan iman jadi pedoman. Mari bergandeng tangan menghela perubahan, korbakan perlawanan, tumbangkan kezaliman!" ucapnya.
"Allahu Akbar!" tutup Fadli.
Begini isi puisi yang dibacakan Fadli Zon di deklarasi Garbi DKI:
![]() |
Acara ini juga dihadiri Ketum PAN Zulkifli Hasan. Dia mengaku serius mendukung Garbi dan heran dengan yang tidak suka pada Garbi.
"Saya salut kepada teman-teman Garbi yang begitu atraktif, dinamis, kreatif. Begini bagus kok ada yang nggak suka, itu aneh," ucap Zulkifli.
Saksikan juga video 'Fadli Minta Relawan Kepung Mereka yang Belum Tentukan Pilihan':
(imk/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini