Tak Lolos ke DPR Versi Survei RTK, PBB akan Sinergi ke Pemenangan Pilpres

Tak Lolos ke DPR Versi Survei RTK, PBB akan Sinergi ke Pemenangan Pilpres

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Minggu, 03 Mar 2019 10:15 WIB
Ketua Bidang Pemenangan Presiden PBB Sukmo Harsono (Dok. Pribadi)
Jakarta - Partai Bulan Bintang diprediksi oleh hasil survei Roda Tiga Konsultan (RTK) tidak lolos ke DPR karena hanya mengantongi 0,4 persen suara. Untuk lolos ke DPR, PBB sudah menyiapkan sejumlah strategi, salah satunya bersinergi dengan pemenangan pilpres.

"Progam Prorakyat saat ini sedang kami lakukan di daerah-daerah sinergi dengan pemenangan pilpres. Seperti biaya haji akan kami turunkan, tanah untuk rakyat dan peningkatan tenaga kerja lokal serta mengurangi tenaga kerja asing," kata Ketua Bidang Pemenangan Presiden PBB Sukmo Harsono, Sabtu (2/3/2019) malam.

Sukmo menilai hasil survei RTK tidak sesuai dengan kenyataan yang ada. Namun dia tetap menjadikan hasil survei sebagai bahan evaluasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sudah baca hasil survei tersebut, di mana ada anomali hasilnya. Karena hanya PKB dan Golkar yang naik dan lainnya stagnan. Bahkan PDIP disebut turun, untuk PBB saya merasa hasil tersebut menjadi pemicu semangat kerja kami," tutur Sukmo.


Sukmo mengatakan optimistis bisa meraih suara lebih dari empat persen untuk bisa lolos ke Senayan. Kadernya akan bekerja keras untuk mewujudkan hal itu.

"Waktu yang tersisa saya yakin suara PBB akan membalikkan hasil survei tersebut," tuturnya.


Hasil survei Roda Tiga Konsultan (RTK) menunjukkan hanya 5 parpol yang diprediksi lolos ke DPR karena memenuhi syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

"Jika pemilu dilaksanakan sekarang, parpol yang sudah jelas lolos threshold (4 persen) yaitu PDIP, Gerindra, Golkar, PKB, dan Demokrat," ujar Direktur Eksekutif RTK M Kahfi Siregar dalam rilis tertulis survei nasional 'Perolehan Suara Parpol dan Efek Ekor Jas', Sabtu (2/3).

Sedangkan partai yang berada di ambang batas, antara lolos-tidak lolos ke DPR, berdasarkan survei RTK adalah PPP, PKS, NasDem, dan PAN.

"Partai yang tidak lolos threshold adalah Hanura, PBB, PKPI, dan juga partai pendatang baru, yaitu Garuda, Berkarya, Perindo, dan PSI," sambung Kahfi.


Sementara itu, melalui rapat pleno pada 19 Januari lalu, PBB secara resmi telah menyatakan dukungan ke pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin untuk Pilpres 2019.

"Keputusan memberikan dukungan politik kepada Jokowi-Ma'ruf Amin bukanlah keputusan pribadi Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra, tetapi keputusan mayoritas Rapat Pleno DPP PBB tanggal 19 Januari 2019," kata Yusril dalam keterangannya, Minggu (27/1/2019).


Saksikan juga video 'BPN Tetap Yakin Suara PBB ke Prabowo-Sandi':

[Gambas:Video 20detik]

(fdu/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads