Air Mata Bukhari Tak Terbendung Saat Gantikan Almarhumah Anak Wisuda

Air Mata Bukhari Tak Terbendung Saat Gantikan Almarhumah Anak Wisuda

Agus Setyadi - detikNews
Kamis, 28 Feb 2019 16:32 WIB
Foto: Ayah gantikan almarhumah anak saat wisuda (Dok. UIN Ar-Raniry)
Banda Aceh - Bukhari tidak sanggup menahan air matanya ketika menghadiri wisuda almarhumah putrinya, Rina Muharrami. Rina meninggal sebelum sempat bertoga usai perjuangannya menyelesaikan kuliah di UIN Ar-Raniry.

Pada Rabu (27/2/2019), Bukhari menghadiri wisuda UIN Ar-Raniry usai dihubungi seorang dosen. Saat acara, dia ikut berbaris bersama wisudawan lainnya. Berkemeja lengan panjang dan berpeci, pria berusia 59 tahun itu tetap tegar saat menghadap rektor dan dekan di panggung.

Bukhari menerima ijazah almarhumah putrinya lalu bersalaman dengan rektor dan dekan di atas panggung. Saat dipeluk oleh rektor, dia tak sanggup menahan air mata.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat bersalaman itu, pak Rektor bilang 'sabar pak, sabar'. Itu yang membuat saya haru sampai keluar air mata," ucap Bukhari saat bercerita dengan mata berkaca-kaca, Kamis (28/2/2019).



Rina meninggal di usia 22 tahun karena sakit tifus. Sebelum sidang, mahasiswa Program Studi Kimia Fakultas Tarbiyah itu sebenarnya sudah sakit hingga tiga kali gagal sidang. Hingga akhirnya menyelesaikan sidang skripsi, dia kembali dirawat di Puskesmas dua hari setelahnya.

Air Mata Bukhari Tak Terbendung Saat Gantikan Almarhumah Anak WisudaFoto: Ayah yang gantikan almarhumah putrinya saat wisuda (Agus Setyadi/detikcom)


Tiga belas hari usai sidang, Rina mengembuskan napas terakhir. Rina sendiri lulus dengan prestasi IPK 3,51.

Sebelumnya, Ketua Prodi Pendidikan Kimia, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Muzakir, mengatakan almarhumah Rina sudah menyelesaikan seluruh syarat untuk wisuda sebelum meninggal dunia. Rina dipanggil Tuhan sebelum mengikuti yudisium.


Akhirnya, pihak prodi berinisiatif mengundang ayah kandung Rina, Bukhari, untuk tetap hadir pada saat hari wisuda. Kehadiran ayah Rina adalah bentuk penghargaan dari kampus.

"Kami menyematkan bentuk penghargaan untuk perjuangan ayahnya terhadap Rina, dan juga terhadap perjuangan Rina sendiri, dan tepat hari ini, ayah kandungnya langsung yang hadir untuk mengambil ijazah tersebut," papar Muzakir seperti dikutip dari situs UIN Ar-Raniry. (agse/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads