Resmikan Pusat Asesmen Pegawai, Mendikbud Harap Birokrasi Makin Bersih

Resmikan Pusat Asesmen Pegawai, Mendikbud Harap Birokrasi Makin Bersih

Matius Alfons - detikNews
Selasa, 26 Feb 2019 13:28 WIB
Mendikbud Muhadjir (Matius Alfons/detikcom)
Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy meresmikan Gedung Pusat Asesmen Kemendikbud. Gedung ini nantinya akan menjadi pusat penilaian pegawai dan membantu penempatan pegawai sesuai dengan rekam jejak.

Prosesi peresmian dilaksanakan di Gedung C Kemendikbud, Jalan Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat. Dalam acara peresmian itu, Muhadjir didampingi sejumlah pejabat teras Kemendikbud. Kegiatan peresmian dimulai dengan sambutan dan dilanjutkan dengan penandatanganan batu peresmian serta pengguntingan pita.

"Sebetulnya pusat asesmen tujuannya untuk mendapatkan sumber daya manusia yang dimiliki oleh Kemendikbud khususnya, maupun dari luar yang betul-betul menempatkan orang pada tempatnya," ucap Muhadjir kepada wartawan, Selasa (26/2/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Foto: Matius Alfons/detikcom

Muhadjir berharap pusat asesmen pegawai ini bisa mewujudkan sistem meritokrasi atau penghargaan yang diberikan kepada pegawai disesuaikan dengan kualifikasi dan keahliannya. Dia juga berharap pusat asesmen ini bisa mewujudkan birokrasi yang bersih.

"Dengan adanya assessment center, ini langkah yang baik dalam rangka laksanakan terapan birokrasi bersih, transparan, dan akuntabel serta layanan masyarakat, terutama yang berkaitan hajat hidup masyarakat, yaitu pendidikan," jelas Muhadjir.

"Dengan adanya assessment center ini, kita harapkan penerapan dari merit system itu akan semakin baik, semakin bisa dipertanggungjawabkan dan akuntabel, sehingga memperkecil adanya spoil system," imbuhnya.


Foto: Matius Alfons/detikcom


Muhadjir mengatakan pusat asesmen ini juga akan menghilangkan proses lelang jabatan. Selain itu, pusat asesmen ini akan mempermudah proses jabatan di lingkungan Kemendikbud.

"Kalau sudah selesai masing-masing pegawai dipetakan dimana nanti lelang itu nggak perlu lagi, mempermudah dan mempersingkat proses jabatan Kemendikbud," ucap Muhadjir.



Dalam kesempatan yang sama, Sekjen Kemendikbud Didik Suhardi mengatakan sejauh ini proses assessment pegawai Kemendikbud sudah mencapai 80%. Dia menargetkan proses assessment seluruhnya akan selesai pada 2019.

"Untuk assessment sudah 80% selesai, tinggal kita petakan aja nanti, untuk jabatan fungsional insyaallah 2019 ini selesai, kalau sudah selesai akan memudahkan pemetaan sesuai tempat masing-masing, the right man on the right place," tutur Didik. (knv/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads