Wasekjen PD Andi Arief tak ingin terburu-buru mengambil keputusan. Pihaknya ingin melakukan klarifikasi dahulu.
"Kita akan cek dulu. Partai sudah punya garis," ucap Andi saat dikonfirmasi, Minggu (24/2/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andi sekali lagi menegaskan DPP PD tak akan bersikap buru-buru. "Kita menunggu laporan DPC Pekalongan. Cuma 1 orang," ucapnya.
Deklarasi tersebut dilakukan di sela-sela acara dialog kebangsaan yang digelar di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Kajen, Kabupaten Pekalongan, Minggu (25/2/2019). Di hadapan peserta dialog, salah seorang kader Partai Demokrat, Suprayitno, menegaskan kendati garis partainya mendukung pasangan lainnya namun dia dan kawan-kawannya akan mendukung paslon nomor urut 01.
"Kami sebagai kader partai juga komitmen dan konsisten untuk memenangkan partai di Pekalongan. Namun kami putuskan sikap politik untuk mendukung Bapak Jokowi dan Ma'ruf Amin. Kalau ada sanksi (dari partai), insyaallah apapun sudah menjadi resiko politik," tegasnya.
Menurutnya, pada hari ini seluruh pengurus DPC, PAC dan caleg Demokrat melakukan rapat dan konsolidasi partai, pembentukan saksi TPS serta doa bersama untuk kesembuhan Ani Yudhoyono.
"Deklarasi apa, di mana jam berapa. Sejak pagi jam sembilan sampai jam satu siang ini kami masih rapat di kantor," ujarnya.
Simak Juga 'Rangkulan Prabowo ke Andi Arief yang Menarik Perhatian':
(gbr/tor)











































