Tausiah Streaming, Habib Rizieq Semangati WNI di Australia untuk Ganti Rezim

Tausiah Streaming, Habib Rizieq Semangati WNI di Australia untuk Ganti Rezim

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 12 Feb 2019 23:00 WIB
Habib Rizieq Syihab (Rengga Sancaya/detikcom)
Jakarta - Video Habib Rizieq Syihab tersebar di media sosial. Dalam video tersebut, imam besar Front Pembela Islam (FPI) itu memberi pesan menjelang hari-hari pencoblosan Pemilu 2019.

dalam video yang beredar berdurasi satu menit itu, tampak Rizieq mengenakan pakaian serbaputih. Sembari berdiri di depan lemari buku, Rizieq meminta jemaat majelis taklim ikut membantu kemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.


Di dalam video tersebut, memang Rizieq tidak secara langsung menyebut Prabowo-Sandiaga. Namun, diketahui, Rizieq mendukung pasangan calon nomor urut 02, yang diputuskan dari Ijtimak Ulama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia meminta jemaat melakukan sosialisasi dan konsolidasi demi kemenangan pada Pemilu 2019. Dengan semangat kebersamaan, lanjutnya, dia ingin ada pergantian presiden.


"Harus keliling, melakukan sosialisasi dan konsolidasi kekuatan untuk menyelamatkan NKRI. Insyaallah, insyaallah, kepedulian Anda semua terhadap negara, kebersamaan Anda semua, dan semangat juang Anda semua ini akan membuahkan hasil berupa kemenangan di Pilpres dan Pileg 2019 yang akan datang," demikian kata Rizieq dalam video tersebut seperti dilihat, Selasa (12/2/2019).

"Insyaallah tumbangkan rezim zalim dan mari kita lakukan perubahan mendasar untuk menuju Indonesia yang adil dan makmur, Indonesia yang berkah, Indonesia yang berdaulat, Indonesia yang dihormati dan dihargai oleh semua dunia internasional. Itu saja yang saya sampaikan, ayo kita tularkan semangat perjuangan, kita tularkan semangat perjuangan kita. Ini yang ada di dalam dan di luar negeri, khususnya yang ada di Australia. Viralkan terus," sambung dia.


Kuasa hukum Rizieq, Munarman, mengatakan video tersebut merupakan video baru yang dibuat di Arab Saudi. Munarman mengatakan Rizieq mengucapkan 'Australia' karena sedang memberi tausiah secara streaming untuk majelis taklim di Negeri Kanguru.

"Itu ada acara pengajian di Australia yang dilaksanakan oleh umat Islam Indonesia di Australia. Jadi itu maksudnya. Supaya semangat juang umat Islam di seluruh pelosok dunia bangkit. Jadi tausiah Habib itu disampaikan ke majelis taklim yang diisi oleh beliau secara streaming itu," jelas Munarman kepada detikcom. (jbr/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads