Kampanye, Budi Karya Cerita Keislaman Jokowi di Rusun Cengkareng

Kampanye, Budi Karya Cerita Keislaman Jokowi di Rusun Cengkareng

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 10 Feb 2019 15:49 WIB
Foto: Dok. detikcom
Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya mengisi akhir pekan dengan kampanye untuk Jokowi-Ma'ruf Amin. Budi menemui ibu-ibu di Rusun Cengkareng.

Budi berkampanye menggunakan mobil Aspirasi Rakyat #01, yang bisa jadi panggung musik dadakan. Dari mobil itu, Budi mengajak ibu-ibu bernyanyi hingga menjelaskan soal keislaman Jokowi.

"Bu, saya itu sahabat dekat Pak Jokowi, Pak Jokowi itu sangat saleh, jadi apa yang dikatakan selama ini beliau anti-Islam, nggak benar," kata Budi di hadapan ibu-ibu yang tergabung dalam komunitas 'Bunda Merah Putih' itu di Rusun Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (10/2/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Budi bersaksi Jokowi sering mengingatkan salat. Jokowi, kata Budi, juga bisa bacaan surat-surat panjang dalam salat.

"Justru Pak Jokowi yang selalu mengingatkan salat, dia yang jadi imam, kalau saya hanya bisa surat-surat pendek, beliau ayat-ayat yang panjang," ujar Budi.

Budi juga menegaskan komitmen Jokowi soal pemerataan pembangunan. Dia bercerita soal mimpin Jokowi agar seluruh wilayah Indonesia tersambung sistem transportasi yang baik.

"Dia (Jokowi) bilang ke saya, Pak, pulau kita banyak, bagaimana kalau orang-orang Jakarta mau ke sana, dan yang di sana kalau mau keluar gimana, makanya sekarang sudah banyak bandara kecil hingga jembatan dibangun," ujarnya.


Pembangunan mass rapid transit (MRT) dijadikan contoh oleh Budi soal komitmen Jokowi. Proyek yang telah lama direncanakan dari pemerintah ke pemerintah itu, kata Budi, justru akhirnya diputuskan untuk benar-benar dibangun pada saat Jokowi menjadi Gubernur DKI Jakarta.

"Biayanya kalau dibilang cukup mahal Rp 20 triliun, tapi jika dibiarkan dampak kemacetan di Jakarta itu bisa rugi sampai Rp 60 triliun, ini keputusan yang tepat menurut saya," pungkas Budi.

Sementara itu, Ketua Umum Bunda Merah Putih, Gita, mengatakan acara silaturahmi yang di adakan di rusun Cengkareng untuk menciptakan kerukunan umat dan persatuan NKRI. "Kami ingin Indonesia ini bersatu. Dan kami ingin agar masyarakat juga jangan termakan berita-berita hoax yang bisa memecah belah," Ujarnya seraya mengajak masyarakat untuk bersama-sama memenangkan Jokowi-KH Maruf Amin. (tor/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads