"Memang di Indonesia ini bagi Pak Rocky semua dungu, kecuali dia," kata Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding, kepada wartawan, Kamis (31/1/2019).
Selain itu, menurut Karding, pernyataan Rocky itu seolah mengonfirmasi bahwa akademisi itu tak mendukung Prabowo-Sandi. Namun, di lain sisi Karding mengaku heran.
"Ini kan bagian dari klarifikasi Rocky Gerung bahwa sesungguhnya beliau tidak mendukung Prabowo. Tapi sayang dalam komentar-komentarnya dia melebihi pendukung utama Prabowo," sebut politikus PKB itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya kira khusus Pak Rocky memang kami anggap pendukung utama Prabowo. Bahkan mungkin menjadi otak di balik semua gerakan-gerakan politik Prabowo. Saya kira publik tahu," ujar Karding.
Dalam acara 'Ngopi Bareng Rocky: Ngobrol Politik Bareng Rocky Gerung' di Graha Pena, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Rocky mengatakan dirinya merupakan oposisi pemerintah. Oposisi, bagi Rocky, adalah kewajiban setiap negara. Dia berdiri sebagai pihak oposisi juga bukan berarti dirinya pendukung Prabowo-Sandiaga.
"Di situlah kedunguan petahana bahwa orang oposisi dianggap mendukung Prabowo-Sandi," kata Rocky.
Simak juga video 'Throwback! Alasan Rocky Gerung Bicara 'Kitab Suci Itu Fiksi':
(tsa/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini