.webp)
"Hitungan beberapa puluh hari lagi pemilu presiden dan pemilu legislatif akan kita lewati. Buat kita, pemilu bukan sekadar pesta demokrasi, tapi pemilu adalah merupakan pertarungan eksistensi, eksistensi dakwah, esksistensi kebenaran, eksistensi kebaikan, eksistensi kedaulatan rakyat Republik Indonesia," kata Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini di Hotel Grand Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (30/1/2019).
"Karena itu menghadapi pemilu ini kita harus semangat untuk memenangkan PKS dan memenangkan Indonesia dengan memenangkan pasangan calon presiden nomor 02," imbuhnya yang disambut pekikan takbir para kader.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Spanduk dukungan untuk Prabowo di Konsolidasi Nasional PKS (Foto: Nur Azizah/detikcom) |
Jazuli meminta para kader untuk selalu dekat dengan Allah dan menjemput takdir. Jazuli mengimbau para kader untuk tak putus berdoa.
"Karena yang memenangkan itu adalah Allah, Yang Maha Kuat itu adalah Allah, seluruh caleg PKS harus selalu dekat dengan Allah. Kita sadar memiliki keterbatasan APK (alat peraga kampanye), tapi kita punya doa yang tidak bisa dihalangi oleh siapapun. Doa kita angkat, diangkat ke langit tidak bisa disetop oleh polisi, tidak bisa disetop oleh Bawaslu, tidak bisa disetop oleh KPU," tutur Jazuli yang juga menjabat sebagai Anggota Majelis Syuro PKS.
"Doa adalah senjatanya orang beriman. Biarkan kita punya keterbatasan dalam APK tapj jangan pernah terbatas kita berdoa kepada Allah SWT," ungkapnya.
Acara dibuka oleh Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri dengan 8 kali pukulan gong yang menandakan nomor urut PKS dalam pemilu. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan direncanakan juga akan hadir dan memberikan orasi dengan tema 'Merajut Persatuan' dalam acara ini.
Saksikan juga video 'PKS Fokus Kampanyekan Sandi, Fadli: Itu Masalah Teknis':
Ikuti perkembangan terbaru Pemilu 2019 hanya di sini. (azr/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
