Ketua RW 9 The Palm Residence Desa Sriamur, Tambun Utara, Bekasi, Siswanto mengatakan bahwa penggerebekan dilakukan setelah menerima laporan warga. Warga curiga adanya aktivitas mencurigakan di rumah yang terletak di Blok C18 No 22 itu.
"Akhirnya kita follow up langsung kita selesaikan. Kita manggil pihak kepolisian," ujar Siswanto, ketika dihubungi, Senin (28/1/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada yang melihat mobil bak terbuka yang mengangkut puluhan botol oli suka masuk ke perumahan," katanya.
Baca juga: Kotoran dan Debu, Musuh Utama Shock Motor |
Warga kemudian mengintai aktivitas tersebut. Warga semakin curiga saat melihat aktivitas beberapa karyawan di rumah tersebut.
"Setelah diselidiki, ternyata masuk Perum Palm Residance. Ternyata beberapa ada karyawan," ujar Siswanto.
Siswanto sempat menginterogasi pemilik usaha berinisial P. Sementara beberapa karyawannya diduga melarikan diri.
"Ketika bos-nya dibawa kekecamatan kan saya interogasi, nah bos nya itu main handphone aja. Mungkin karyawannya disuruh kabur atau gimana. Pas kita kesana (TKP) udah nggak ada semua karyawannya," ujar Siswanto.
Warga menemukan ratusan botol oli siap edar di rumah tersebut. Sementara lokasi sudah diberi garis polisi.