70 Sekolah di Makassar Rusak Akibat Banjir, Guru-Siswa Mulai Bersih-bersih

70 Sekolah di Makassar Rusak Akibat Banjir, Guru-Siswa Mulai Bersih-bersih

Ibnu Munsir - detikNews
Sabtu, 26 Jan 2019 12:17 WIB
Foto: Guru dan siswa memberihkan gedung sekolah di Makassar. (Ibnu Munsir-detikcom)
Makassar - 70 sekolah SD dan SMP di Makassar, Sulawesi Selatan, rusak akibat diterjang banjir dan terendam selama 4 hari. Hari ini, guru dan siswa mulai membersihkan gedung sekolah agar bisa digunakan untuk belajar-mengajar.

"Kalau sampai saat ini ada 70 Sekolah SD dan SMP di Makassar mengalami kerusakan. Kerusakan seperti meja dan kursi, jadi air ini masuk setinggi dada orang dewasa kemudian membawa meja kursi keluar dan dibawa arus, lemari yang terbuat dari serbuk juga hancur," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Rahman Bando di Makassar, Sabtu (26/1/2019).


Tak hanya itu, bahkan ada 10 Sekolah di Makassar yang mengalami kerusakan parah akibat banjir. Kerusakan di bagian dinding dan atap bangunan sekolah. Buku dan fasilitas lain sekolah juga hancur bercampur lumpur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada 10 juga rusak parah ada di Pulau juga, bangunan rusak atapnya terangkat akibat angin. Contoh di SD Kajenjeng, Kelurahan Tamangapa Makassar itu rusak parah semua disana. Buku-buku kita rusak hancur bercampur lumpur," jelasnya.

70 Sekolah di Makassar Rusak Akibat Banjir, Guru-Siswa Mulai Bersih-bersihFoto: Guru dan siswa memberihkan gedung sekolah di Makassar. (Ibnu Munsir-detikcom)

Karenanya, pihaknya saat ini melakukan pembersihan dibantu siswa dan orang tua membersihkan bersama sejumlah sekolah yang rusak akibat banjir untuk kembali digunakan pada Senin mendatang. Para siswapun akan belajar dengan menggunakan fasilitas seadanya.

"Gotong royong bersama siswa dan orang tuanya juga membersihkan bersama supaya Senin bisa kembali belajar. Ya apa boleh buat kita belajar dengan apa adanya saja dulu, biar anak anak kita tidak tertinggal," paparnya. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads