"Untuk kronologinya juga saya belum dapat pastinya. Pada pukul 10.00 WIB pagi almarhum dan oomnya kembali dengan cara berenang sampe oomnya terlepas dan sadar bahwa kemanakan terbawa arus," kata Lurah Antang, Manggala, Makassar, Khusnul Fatoni, dikonfirmasi, Kamis (24/1/2019).
Petugas gabungan yang melakukan pencarian dan korban berhasil ditemukan sekitar pukul 15.50 Wita. Korban kemudian dibawa ke RS Ibnu Sina untuk mendapat pertolongan namun korban sudah tak dapat diselamatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban yang sudah tak bernyawa kemudian dibawa pihak keluarga untuk disemayamkan di Bukit Batu Makassar.
"Dapat kabar bahwa yang bersangkutan sudah tidak bernyawa. Jenazah dibawa kembali kerumah duka keluarga di Bukit Batu pukul 16.30 Wita," paparnya.
Sebelumnya sejak Selasa kemarin, banjir merendam ratusan rumah di Keluraha Manggala dan Antang di Kecamatan Manggala, Kota Makassar. Hal ini disebabkan cuaca buruk berupa angin kwnxang dan hujan lebab menguyur Kota Makassar. (asp/asp)











































