Idham Azis Jadi Kabareskrim, F-PKS: Semoga Cepat Ungkap Kasus Novel

Idham Azis Jadi Kabareskrim, F-PKS: Semoga Cepat Ungkap Kasus Novel

Tsarina Maharani - detikNews
Selasa, 22 Jan 2019 13:22 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis saat berada di KPK. (Agung Pambudhy/detikom)
Jakarta - PKS mengapresiasi penunjukan Irjen Idham Azis menjadi Kabareskrim Polri. PKS berharap posisi baru Idham bisa mempercepat pengungkapan kasus teror Novel Baswedan.

"Penunjukan Idham Azis sebagai Kabareskrim, saya nilai sudah tepat dan diharapkan mampu bersinergi dengan Kapolri dan Wakapolri dalam hal penegakan hukum yang profesional, akuntabel, dan terpercaya," kata anggota Komisi III DPR F-PKS, Nasir Djamil, kepada wartawan, Selasa (22/1/2019).

Kabareskrim baru, menurut Nasir, harus memberi prioritas pengungkapan kasus teror terhadap Novel karena sudah menjadi perhatian presiden dan masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT






"Dalam kasus Novel Baswedan, Kabareskrim baru diharapkan bisa mempercepat menemukan aktor intelektualnya," sambungnya.

Irjen Idham, yang kini menjabat Kapolda Metro Jaya, dipromosikan sebagai Kabareskrim menggantikan Komjen Arief Sulistyanto. Dalam rotasi Polri ini, Komjen Arief akan mengisi jabatan Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri.

Menurut Nasir, rotasi jabatan dalam tubuh Polri merupakan hal biasa. Ia mengatakan hal ini salah satunya bertujuan demi meningkatkan performa institusi.

"Rotasi perwira tinggi di jajaran Polri adalah sesuatu yang lazim dilakukan untuk meningkatkan performance institusi dan proses kaderisasi," ujar Nasir.

Nasir juga berkomentar soal Irjen Gatot Edy Pramono, yang kini mengisi jabatan Kapolda Metro Jaya menggantikan Idham. Menurut Nasir, Gatot Eddy memiliki pengalaman yang mumpuni.






"Gatot dalam pandangan saya sudah tepat karena dia adalah perwira yang intelektual dan loyal kepada negara. Latar belakang keilmuannya dan pengalamannya saya nilai cocok untuk mengawal Polda Metro agar on the track dalam menjalan tugas dan fungsi kepolisian," kata dia.

Nasir berharap Gatot Eddy bisa menjalankan tugas dengan baik. "Harapan kami, semoga Gatot bisa bersinergi dengan Gubernur DKI serta institusi negara lainnya yang ada di DKI guna menyelamatkan masyarakat dan negara dari pelaku kejahatan," sebut Nasir. (tsa/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads