Koizumi Menangkan Pemilu

Koizumi Menangkan Pemilu

- detikNews
Senin, 12 Sep 2005 06:52 WIB
Jakarta - Exit poll televisi mengisyaratkan perdana menteri Junichiro Koizumi akan menang besar dalam pemilihan umum Jepang. Jajak pendapat mengindikasikan partainya akan berkuasa tanpa rekan koalisi untuk pertamakalinya dalam 15 tahun.Koizumi meminta dilakukannya pemilihan umum setelah parlemen menghambat rencana swastanisasi layanan pos Jepang yang merupakan inti dari usulan reformasi ekonominya. "Orang mengatakan ini adalah hal yang tepat," katanya setelah hasil pemilu mulai masuk.Hasil diperkirakan akan melewati 60 persen dari pemilu tahun 2003. Exit poll yang dilakukan televisi pemerintah NHK memperkirakan Partai Demokrasi Liberal (LDP) akan memenangkan antara 285 sampai 325 kursi.Partai Demokrasi Jepang (DPJ), partai oposisi yang terbesar diperkirakan akan memenangkan 84 sampai 127 kursi. Perkiraan mayoritas LDP oleh NHK ini kurang lebih sejalan dengan jajak pendapat yang dilakukan saluran televisi swasta. Tetapi Okada, pimpinan DPJ, mengaku kalah dan menyatakan akan bertanggungjawab. "Keadaan umum sekarang lebih jelas...DPJ mengalami kekalahan besar. Saya ingin turun sebagai pimpinan partai dan pimpinan baru harus segera dipilih," katanya seperti dikutip BBC, Senin (12/9/2005).Perdana menteri yang berkuasa sejak tahun 2001 memandang pemilu sebagai referendum program reformasinya yang dihambat pemberontak dalam partainya sendiri. Ia mengambil tindakan baru menempatkan calonnya pada kursi penting, yang dijuluki sebagai "pembunuh" oleh media, untuk menjatuhkan kelompok pemberontak.Koizumi sendiri mengunjungi stasiun kereta dan pusat perbelanjaan untuk menyampaikan pesan sederhana, berikan suara ke kami jika menginginkan reformasi."Saya mendukung reformasi pos sejak beberapa tahun ini," katanya kepada wartawan setelah hasil pemilu semakin jelas. Parlemen mengatakan ini merupakan perdebatan yang tidak masuk akal. Rakyat mengatakan ini adalah hal yang benar, lanjutnya.Mereka berusaha menghambatnya dengan mengangkat masalah seperti reformasi pensiun, kedekatan hubungan dengan Presiden Bush dan kehadiran pasukan Jepang di Irak. Sebelum pemilu diadakan, LDP memiliki 249 kursi dari 480 kursi majelis rendah dan rekan koalisinya Komeito Baru mendapatkan 34 kursi. DPJ memiliki 175 kursi. (mar/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads