Sandiaga Mau Didik Santri Jadi Teknisi Surya: Kita Sebut Santri Surya

Sandiaga Mau Didik Santri Jadi Teknisi Surya: Kita Sebut Santri Surya

Indra Komara - detikNews
Minggu, 20 Jan 2019 19:08 WIB
Foto: Dok. BPN Prabowo-Sandi
Sampang - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno menyatakan ingin menguatkan potensi ekonomi di Madura, salah satunya yakni pemanfaatan energi surya. Para santri di Madura akan dididik menjadi teknisi tenaga surya.

"Sudah empat kali saya ke Madura selama sosialisasi. Setiap ke sini, matahari selalu bersinar terang. Ini bisa dimanfaatkan untuk menciptakan swasembada energi. Pemanfaatan energi ini diserahkan kepada pesantren-pesantren yang ada di Madura. Para santri akan dididik menjadi teknisi tenaga surya, yang kita sebut santri surya," kata Sandiaga saat kunjungan ke Pondok Pesantren Daarul Amin Somber Telur di Pandiyangan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura, dalam keterangan tertulis, Minggu (20/1/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandi mengatakan, langkah itu nantinya bisa mengefisiensi penggunaan PLN di pesantren dalam satu hari. Kelebihan tenaga surya itu nantinya akan disebar ke masyarakt lain.

"Jadi malam menggunakan PLN, siang menyimpan listrik. Jika sudah terpenuhi enerji di pesantren, kelebihan tenaganya akan diberikan kepada masyarakat sekitar, ini esensi Islam Rahmatan Lil Alamin, Islam yang memberikan berkah pada semesta alam," tutup Sandiaga.

Sandiaga Mau Didik Santri Jadi Teknisi Surya: Kita Sebut Santri SuryaFoto: Dok. BPN Prabowo-Sandi


Menurut Sandiaga, santri harus menjadi agen perubahan yang bisa membawa ekonomi Indonesia lebih baik. Santri yang melek usaha, tambah Sandi juga harus bisa menciptakan lapangan kerja, bukan mencari kerja. Dia juga berencana mewujudkan keinginan para kiai, santri dan habib yang memintanya untuk meningkatkan ekonomi umat dan santri melalui Gerak OK OCE dan Barisan Kyai dan Santri Nadhiyin (BKSN).



Dalam kunjungannya itu, Sandiaga juga mendapat sumbangan dari Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Amin Somber Telur, KH Abdul Malik Nawawi. Eks Wagub DKI itu mendapat urunan uang sebanyak Rp 5 juta.

Sumbangan tersebut juga mengalir dari para santri dan para tamu yang hadir di ponpes. Sandi mengaku terharu mendapat sumbangan uang dengan pecahan mulai dari Rp 2.000 hingga Rp 100.000.

"Saya ini selalu terharu mendapatkan sumbangan langsung dari masyarakat. Apalagi ini diberikan langsung oleh pengasuh ponpes dan para santri dan tamu yang hadir. Amanat ini tidak akan saya sia-siakan," jelasnya. (idn/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads