Surat suara itu akan digarap 6 konsorsium di 3 provinsi, yaitu DKI Jakarta, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan. Berikut ini rinciannya, termasuk jumlah surat suara yang akan dicetak masing-masing konsorsium tersebut.
- DKI Jakarta
1. Konsorsium PT Aksara Grafika Pratama sebanyak 68.176.374 lembar
2. Konsorsium PT Balai Pustaka sebanyak 139.894.529 lembar
3. Konsorsium PT Gramedia sebanyak 292.019.984 lembar
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
4. Konsorsium PT Temprina Media Grafika sebanyak 255.019.544 lembar
5. Konsorsium PT Puri Panca Pujibangun sebanyak 107.714.950 lembar
- Sulawesi Selatan
6. Konsorsium PT Adi Perkasa Makassar sebanyak 77.054.270 lembar
Tiap konsorsium itu memiliki percetakan dengan perusahaan yang berbeda-beda. Total lokasi percetakan untuk surat suara sebanyak 35 titik.
"Hari ini adalah hari pencetakan surat suara perdana dan hari ini juga kita serentak di Makassar, di Surabaya, dan di Jakarta," ucap Komisioner KPU Ilham Saputra saat mengecek proses pencetakan dari Konsorsium PT Gramedia di gedung Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta Barat, Minggu (20/1/2019).
PT Gramedia memimpin kerja sama operasi (KSO) dengan anggota PT Medan Media Grafika (Medan), PT Bawen Mediatama (Semarang), PT Antar Surya Jaya (Surabaya), PT Bosowa Media Grafika (Makassar), dan PT Pura Barutama (Kudus). Dari jatah 292.019.984 lembar surat suara yang menjadi tanggung jawab konsorsium itu, PT Gramedia akan mencetak 138 juta lembar surat suara.
"Jumlah tersebut masih bisa menyesuaikan dengan jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang ditetapkan KPU," ucap Direktur Gramedia Printing Group Hari Susanto di tempat yang sama.
Pencetakan akan selesai pada Maret 2019. Surat suara yang dicetak terdiri dari lima model, yaitu surat suara untuk pemilihan presiden-wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota.
Tonton juga video 'KPU Siapkan Aplikasi Sistem Penghitungan Suara':
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini