Polisi Panggil Waketum PSSI Joko Driyono soal Pengaturan Skor

Polisi Panggil Waketum PSSI Joko Driyono soal Pengaturan Skor

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Rabu, 16 Jan 2019 14:36 WIB
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo. (Foto: dok Divisi Humas Polri)
Jakarta - Satgas Antimafia Bola akan memanggil sejumlah petinggi PSSI terkait kasus dugaan pengaturan skor pertandingan Persibara Banjarnegara melawan Persekapbas Pasuruan. Mereka yang dipanggil mulai dari Sekjen PSSI Ratu Tisha hingga Waketum PSSI Joko Driyono.

"Hari ini akan dilaksanakan pemeriksaan terhadap Ratu Tisha (Sekjen PSSI) di Polda Metro, akan dipanggil juga secara berurut mulai besok antar lain, Joko Driyono selaku wakil ketua PSSI, Papat Yunisal sebagai Exco PSSI, akan dipanggil juga Irzan sebagai wakil bendahara," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Rabu (16/1/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kasus ini, polisi menetapkan sejumlah tersangka di antaranya Priyanto (eks komisi wasit asprov Jateng), Anik (wasit futsal Jateng), Johar Lin Eng (Ketua Asprov Jateng), Dwi Irianto atau Mbah Putih, Nurul Safarid (wasit pertandingan), dan ML (Staf Direktur Perwasitan PSSI). Mereka diketahui bersekongkol untuk memenangkan Persibara Banjarnegara.

"NS memimpin pertandingan Persibara dengan beberapa klub antara lain PS Pasuruan, Rp 45 juta diterima oleh wasit. P dan AY membujuk Lasmi (manajer Persibara) membagikan uang," ujar Dedi.


Satgas Antimafia Bila hingga saat ini telah menerima 338 laporan terkait pengaturan skor di Liga 2 dan Liga 3. Dari jumlah itu, 73 laporan ditindaklanjuti hingga sampai ke penyidikan.


Simak Juga 'Sekjen PSSI Diperiksa Terkait Pengaturan Skor':

[Gambas:Video 20detik]


Polisi Panggil Waketum PSSI Joko Driyono soal Pengaturan Skor
(abw/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads