Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tanah Datar Riswandi mengatakan kesurupan menimpa lebih dari 20 anak. Salah seorang anak dari sebuah kelas tiba-tiba tergolek dan menjerit saat pelajaran baru dimulai. Tak sampai setengah jam, kesurupan menjalar ke puluhan pelajar lainnya.
"Secara keseluruhan, ada 20-an anak (kena) kesurupan," jelas Riswandi kepada detikcom.
Menurut Riswandi, kesurupan di SMP 2 Batusangkar sudah terjadi dua hari berturut-turut. Sehari sebelumnya, Selasa (15/1/2019) pagi, sekolah juga diliburkan karena ada 25 anak yang kesurupan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aktivitas belajar-mengajar di sekolah dihentikan. Setelah penyembuhan sementara, para pelajar kemudian dipulangkan ke rumah masing-masing.
Pihak Dinas Pendidikan meminta sekolah meliburkan anak-anak yang kesurupan sebagai antisipasi agar peristiwa serupa tidak terulang.
Selain itu, pihak sekolah diminta berdoa dan berzikir bersama guna menolak segala bentuk gangguan mahkluk halus. (asp/asp)











































