NasDem soal Survei Alvara: 4% Sudah Bagus, Dulu Kami Cuma 1,5%

NasDem soal Survei Alvara: 4% Sudah Bagus, Dulu Kami Cuma 1,5%

Haris Fadhil - detikNews
Sabtu, 12 Jan 2019 07:28 WIB
Johnny G Plate (Foto: Ari Saputra-detikcom)
Jakarta - Partai NasDem mengatakan elektabilitas 4% dalam survei Alvara Research Center sudah termasuk bagus. Alasannya, survei itu cuma menilai identitas partai atau party ID, bukan individu caleg.

"Kalau party ID-nya sudah 4% ya bagus. Dulu kami itu 1,5% di 2014, hasilnya 6,7%. Kalau misalnya 4% party ID sekarang, ditambah kegiatan figur ya bagus," kata Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Johnny G Plate, Jumat (11/1/2019) malam.


Dia mengatakan dalam survei yang menilai party ID, para responden cuma ditanyakan partai apa yang akan dipilih. Padahal, menurut Johnny, para pemilih yang melihat lambang partai dalam Pemilu kurang dari 30%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi yang disurvei secara nasional ini adalah kurang dari 30 persen. Akumulasi figur yang 70% itu belum pernah disurvei sama sekali," ucapnya.

Johnny menganggap hasil survey Alvara sebagai referensi bagi partainya. Tapi, survei politik bukanlah satu-satunya yang digunakan NasDem dalam mengukur kekuatan untuk Pemilu.


Sebelumnya, Alvara merilis hasil survei nasional terkait elektabilitas partai politik peserta Pemilu 2019. Survei itu dilakukan pada periode 11-24 Desember 2018 dengan metode multistage random sampling.

Data dikumpulkan dengan wawancara tatap muka kepada 1.200 responden terpilih dari 34 provinsi di Indonesia dengan margin of error 2,88 persen. Hasilnya, PDIP berada di peringkat pertama dengan elektabilitas 28,3 persen diikuti Partai Gerindra 17,3% dan Partai Golkar 9,9%.



Simak juga video 'Ingat! Pemilih di Luar Dapil Tak Bisa Coblos Caleg di Pemilu 2019':

[Gambas:Video 20detik]

(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads