Kapolri Ajak KPK Bentuk Tim Selidiki Teror Bom Palsu-Molotov

Kapolri Ajak KPK Bentuk Tim Selidiki Teror Bom Palsu-Molotov

Audrey Santoso - detikNews
Kamis, 10 Jan 2019 19:04 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian meminta Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis berkoordinasi dengan KPK terkait penyelidikan teror terhadap pimpinan KPK. Polri menawarkan pembentukan tim gabungan menyelidiki teror.

"Dari hari pertama saya sudah perintahkan Pak Kapolda bila mungkin KPK membentuk tim yang bergabung dengan kita untuk ungkap kasus ini," kata Tito kepada wartawan di Universitas Indonesia (UI), Depok, Jawa Barat, Kamis (10/1/2019).

Menurut Tito, tim gabungan bisa membuat proses penyelidikan berjalan transparan. "Supaya penanganan kasusnya betul-betul bisa transparan," sambungnya.






Teror di rumah pimpinan KPK terjadi pada Rabu (9/1). Rumah Agus Rahardjo di Bekasi diteror dengan benda mirip bom pipa yang ternyata bom palsu. Sedangkan rumah Wakil Ketua KPK Laode M Syarif dilempari 2 molotov.

Penyelidikan dilakukan dengan memeriksa belasan saksi, termasuk mengecek rekaman CCTV di lokasi kejadian.


(aud/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads